KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Aparat kepolisian terus menyelidiki penyebab kebakaran toko pakaian Bless Fashion depan Kantor Pos Abepura, Kota Jayapura, Papua pada Minggu 14 Januari 2024.
Penyelidikan dilakukan Polsek Abepura dengan melibatkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Papua. Adapun dugaan sementara polisi bahwa penyebab kebakaran akibat korsleting atau hubungan arus pendek listrik.
“Dugaan sementara api berasal dari korsleting listrik atau arus pendek. Namun hal tersebut akan petugas unit identifikasi dalami dengan melakukan Olah TKP bersama tim Bid Labfor Polda Papua,” ujar Kapolsek Abepura, AKP Soeparmanto dalam keterangannya.
Api dari Lantai Dua Toko Pakaian
Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api api yang melahap toko pakaian di Kota Jayapura, Minggu 14 Januari 2024. (Dok Humas Polresta)
Menurut keterangan seorang saksi, asap keluar dari jendela sebelah kiri lantai dua Toko Bless Fashion milik Hernita Kate (42). Saksi kemudian menghubungi pemilik toko untuk mengevakuasi barang-barang yang ada di dalam.
Di mana pada lantai tersebut berisi pakaian khusus wanita dan 4 unit pending ruangan atau AC serta 10 kipas angin dinding. Hanya saja, api cepat merembet ke bagian lantai satu dan toko sebelahanya.
“Pemilik belum sempat mengevakuasi barang, api merembet ke lantai satu maupun ruko sebelahnya. Untungnya dengan respon cepat petugas, api berhasil padam dengan dibantu warga sekitar,” kata Soeparmanto.
Kerugian Capai Rp200 Juta
Kondisi lantai dua toko pakaian di Kota Jayapura ludes terbakar pada MInggu 14 Januari 2024. (Dok Humas Polresta)
Dia menambahkan pihak kepolisian akan melakukan langkah-langkah penyelidikan untuk mengungkap awal mula api menyala. Sementara perkiraan kerugian materiil akibat kebakaran mencapai Rp200 juta.
Sebelumnya, serangkaian kebakaran terjadi di wilayah Kota Jayapura. Polresta Jayapura Kota pun menemukan adanya unsur kesengajaan pada serangkaian peristiwa kebakaran di ibu kota Provinsi Papua.
Hasil penyelidikan, polisi menangkap satu pelaku pembakaran berinisial RN (27) pada Senin 8 Januari 2024. Polisi menyebut motif pelaku melakukan pembakaran untuk membuat kegaduhan atau kekacauan di Kota Jayapura. *** (Achmad Syaiful)
