KABARPAPUA.CO, Burmeso – Kebakaran hebat yang menghanguskan 32 kios dan 3 rumah di Kabupaten Mamberamo Raya masih menyisakan duka mendalam bagi masyarakat. Apalagi kebakaran merenggut satu korban jiwa.
Kapolres Mamberamo Raya, AKBP Supraptono mengambil langkah cepat untuk menangani musibah tersebut. Korban meninggal dunia telah diberangkatkan ke Makassar untuk dimakamkan pada Minggu, 7 Juli 2024.
Polres Mamberamo Raya telah melakukan langkah-langkah dalam penyelidikan kasus kebakaran tersebut. Salah satunya dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Sat Reskrim Polres Mamberamo Raya yang dibantu oleh Polsek Mamberamo Tengah.
Hasil sementara, titik api berawal dari rumah yang tidak berpenghuni akibat korsleting pada aliran panel solar sel di dalam rumah kosong tersebut. Meski demikian, aparat masih akan melakukan pendalaman lebih lanjut.
“Dari hasil sementara olah TKP di lapangan, dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting pada aliran panel solar sel di rumah kosong. Namun hal ini masih kami dalami dan akan terus melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran ini,” ujar Supraptono.
Bantuan Kemanusiaan dari Polres Mamberamo Raya
Polres Mamberamo Raya saat ini telah melaksanakan pendekatan kepada keluarga korban kebakaran. Langkah ini untuk mengurangi rasa traumatik yang dapat berdampak pada kondisi psikologis mereka.
Salah satu bentuk perhatian aparat dengan memberikan bantuan sembako, berupa beras, mie instan, air mineral, dan kebutuhan lainnya. Bantuan kemanusiaan menyasar keluarga korban yang sementara tinggal di Masjid Al-Ihkwan Kasonaweja.
“Kami memberikan bantuan sembako kepada keluarga korban untuk meringankan beban mereka. Kami berharap bantuan ini bisa sedikit membantu mereka yang saat ini tinggal di tempat sementara,” terang Supraptono.
Mantan Wakapolresta Jayapura Kota ini mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam penggunaan aliran listrik, khususnya panel solar sel. Imbauan ini menyusul dugaan kebakaran di Mamberamo Raya akibat korsleting panel solar sel.
“Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam penggunaan aliran listrik, terutama panel solar sel. Untuk para korban kebakaran, kami meminta agar tetap bersabar dengan semua yang telah terjadi. Kami akan terus berusaha memberikan bantuan yang diperlukan,” ucapnya. *** (Achmad Syaiful)