KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura– Wali Kota Jayapura dan Wakil Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo-Rustan Saru (ABR-Harus) turun langsung ke Pasar Otonom Abepura untuk menertibkan pedagang.
Selain itu, ABR-Harus menertibkan jam operasional pasar, meninjau saluran air, melihat kondisi terminal serta mengecek retribusi untuk menaikan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Jayapura.
“Semua yang berjualan di luar pasar akan ditertibkan dan harus masuk ke dalam pasar dan jam pasar akan dibuka mulai pukul 02.30 WIT hingga pukul 22.00 WIT,” kata ABR, Selasa 4 Maret 2025.Nantinya, portal yang sudah dibuka dan jam dinormalkan untuk pedagang berjualan di dalam.
Pihaknya juga menemui banyak saluran air yang tersumbat, sehingga dinas PUPR dan balai akan memperbaiki saluran air tersebut.
Abisai menyebut akan mengoptimalkan penggunaan terminal di Pasar youtefa. “Terminal akan ditimbun untuk memudahkan transportasi,” jelasny.
Kata Abisai, pasar adalah tempat berputar ekonomi masyarakat, sehingga harus diperbaiki dan sejumlah masalah akan ditertibkan bertahap.

Wali Kota Jayapura dan Wakil Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo dan Rustan Saru meninjau Pasar Otonom dan Youtefa. Foto: Natalya Yoku/KabarPapua.co
“Kami dua (ABR-Harus) akan benahi pasar, karena ada pedagang dari kabupaten lain yang berjualan di tempat imi. Intinya dari pasar sampai Kali Acai akan diselesaikan dalam 100 hari kerja,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru yakin dengan perbaikan pasar akan meningkatkan PAD, salah satunya lewat retribusi parkir dan pasar.
“Solusinya memang harus ada tempat parkir, tempatnya di sebelah pasar, termasuk terminal. Yang masuk ke pasar, wajib ada retribusi. Makanya kita akan lakukan perbaikan,” jelasnya.
Portal pasar otonom juga sudah dibuka, jadi pedagang jangan lagi berjualan di luar karena akan mengganggu lalu lintas.
Rustam saru menegaskan tidak akan ada lagi pungutan untuk fasilitas MCK di Pasar Otonom, sehingga dirinya meminta PDAM bisa mendistribusikan kebutuhan air bersih di lokasi pasar.
“Ada biaya kamar mandi untuk pedagang, jadi itu dihapuskan. Nanti PDAM distribusikan air bersih di pasar, termasuk kebersihan pasar dijaga dan saluran air dibersihkan secepatnya,” jelasnya. *** (Natalya Yoku)