KABARPAPUA.CO, Sentani– Dinas Kesehatan Kabupaten jayapura melaksanakan program nasional Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Sentani pada Senin 10 Februari 2025.
Pelaksanaan program CKG dipadati warga setempat yang antusias mengantri sejak pagi untuk mendapatkan pemeriksaan gratis.
Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong memantau langsung CKG di Puskesmas Sentani. Ia menjelaskan program berlaku untuk seluruh masyarakat dan tidak ada batasan.
Menurutnya, CGK menjadi metode baru dari pemerintah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan. Program ini disesuaikan dengan hari ulang tahun pasien.
“Karena kita memulainya Februari, maka warga yang ulang tahun Januari juga bisa datang memeriksakan kesehatan hari ini,” katanya kepada wartawan di Sentani, Kabupaten Jayapura.

Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong memantau langsung Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Sentani. Foto: ist
Ramses menjelaskan, program cek kesehatan gratis mencakup skrining berbagai penyakit, termasuk diabetes, jantung, serta risiko penyakit menular seperti TBC. Jika ditemukan masalah kesehatan, pasien akan diarahkan untuk tindak lanjut ke rumah sakit sesuai kebutuhan.
Terdapat 21 item penyakit yang dapat dilayani pada program CKG. Jika ada gejala penyakit yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, maka akan dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan medis.
Adapun 21 item pemeriksaan yang akan dilayani adalah, tekanan darah, gula darah, tuberkolosis, stroke, jantung/stroke, ginjal, kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru, kanker usus besar, telinga, mata, gigi, penyakit paru, hati, sirosis, gizi, jiwa, kebugaran, merokok, sifilis dan gereatri.
Pj Gubernur Ramses berharap program CKG dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan secara gratis.
“Antusiasme masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya itu adalah sinyal bahwa kesehatan sangat penting dan utama bagi. Untuk itu masyarakat harus gunakan kesempatan ini agar memeriksakan kesehatan, dengan begitu kita bisa mengantisipasi lebih dini penyakit yang ada dalam tubuh dan bisa ditangani,” ajaknya.
Untuk diketahui, program CKG digelar serentak di 10.200 puskesmas se-Indonesia pada 10 Februari 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia dan mengurangi beban penyakit yang bisa dicegah. *** (Katharina)