Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA · 24 Apr 2024 14:30 WIT

Tokoh Agama: Paham Kondisi Papua, Paulus Waterpauw Paling Cocok Jadi Gubernur


					Kolase Tokoh Agama Papua, Yones Wenda dan Paulus Waterpauw. (net) Perbesar

Kolase Tokoh Agama Papua, Yones Wenda dan Paulus Waterpauw. (net)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 akan menjadi momen penting bagi demokrasi Indonesia, termasuk di Provinsi Papua. Tentu saja, sosok pemimpin yang tepat menjadi pilihan utama.

Salah satunya adalah Paulus Waterpauw, purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga alias Komisaris Jenderal. Putra terbaik Papua ini paling tepat untuk mengemban tugas Gubernur Papua.

Pengalaman tugas di bumi cenderawasih bisa menjadi bekal untuk memimpin di Papua. Apalagi, Paulus Waterpauw pernah menjabat dua kali Kapolda Papua. Amanah dari pimpinan dengan posisi yang sama tentu bukan main-main atau ada pertimbangan khusus.

Belum lagi kiprah Paulus Waterpauw sebagai Kapolda pertama di Papua Barat. Tugas mengamankan wilayah tersebut juga menjadi rekam jejak yang baik dalam memahami situasi dan kondisi di bumi cenderawasih.

Seperti pandangan Tokoh Agama di Papua, Yones Wenda yang menyebut Paulus Waterpauw cocok menjadi Gubernur Papua, karena sudah menjabat sebagai Kapolda Papua dua kali. Selain itu, Paulus Waterpauw pernah menjabat sebagai Penjabat Gubernur di Papua Barat.

“Dia sangat paham situasi kondisi Papua, kalau beliau jadi gubernur itu lebih bagus lagi. Saya setuju dia (Paulus Waterpauw) jadi gubernur Papua,”ujar Yones Wenda, Rabu 24 April 2024.

Menurut Yones Wenda, bila Paulus Waterpauw menjadi Gubernur, maka situasi Papua bisa direda dan diatasi.  “Beliau anak asli Papua dan kalau jadi gubernur pasti Papua akan maju  dan dia bisa mengendalikan situasi yang ada di Papua,” tandasnya.

Profil dan Karier Paulus Waterpauw

Paulus Waterpauw adalah pembuat kisah sejarah dalam karir yang dicapai orang asli Papua di tanah air. Karirnya tidak hanya cemerlang di Kepolisian, namun juga berkibar di pemerintahan sipil.

Dia resmi menjadi Penjabat Gubernur Papua Barat untuk mengisi kekosongan pada 20 Mei 2022. Pelantikan dilakukan bersama empat penjabat gubernur lainnya di Jakarta oleh Mendagri, Jenderal  (Purn) Tito Karnavian.

Sebelumnya, Paulus Waterpauw juga dikaryakan di Kemendagri sebagai Deputi II BNPP (Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan). Sementara di kepolisian, dia mengakhiri pengabdiannya sebagai Kabaintelkam Polri.

Melihat ke belakang, Paulus Waterpauw juga pernah mengembang tugas sebagai Kapolda Sumatera Utara pada tahun 2017-2018. Capaian tersebut diraih karena Waterpauw dinilai profesional menjalankan tugas dan tanggungjawab yang diberikan negara kepadanya.

Sejarah perjalanan karir Paulus Waterpauw juga mencatat menjadi orang Papua pertama yang menjadi inspektur upacara di Istana Negara saat peringaran HUT-61 RI tahun 2006 ketika itu Susilo Bambang Yudoyono menjadi Presiden.

Padahal tidak gampang menjadi inspektur upacara di Istana Negara. Selain orang-orang pilihan, untuk tugas inspektur upacara di istana harus memiliki prestasi cemerlang. Biasanya hanya calon pemimpin masa depan yang bisa tampil di sana.

Siapa sangka pria kelahiran Fakfak 25 Oktober 1965 terpilih bertugas di Istana Negara. Paulus Waterpauw sendiri merupakan putra dari pasangan Ferdinand Waterpauw dan Yakomina Atiamuna.

Ayah Paulus Waterpauw merupakan seorang polisi dengan pangkat Sertu, sedangkan sang ibu adalah ibu rumah tangga.  Masa kecil Paulus Waterpauw dihabiskan dengan mengikuti penugasan ayahnya.  *** (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 58 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Ombudsman Papua Selesaikan 48 Laporan Masyarakat hingga Juni 2024

26 July 2024 - 20:23 WIT

Revitalisasi Armada, Dinas Perikanan Kota Jayapura Hibahkan 6 Kapal Penangkap Ikan

26 July 2024 - 10:57 WIT

Momen Harganas, 50 Keluarga Berisiko Stunting di Kota Jayapura Terima Bantuan

25 July 2024 - 21:23 WIT

92 Persen Warga Papua Terlindungi Jaminan Kesehatan

25 July 2024 - 18:36 WIT

Harapan Irjen Fakhiri di Momen HAN 2024: Anak Papua Jadi Generasi Emas

22 July 2024 - 15:00 WIT

Upaya Pemprov Papua Antisipasi Bencana Kebakaran di 9 Daerah

16 July 2024 - 18:07 WIT

Trending di KABAR PAPUA