KABARPAPUA.CO, Sentani- Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) per Juni 2024 penggunaan dana Otonomi khusus (Otsus) sekitar 50 persen sudah terealisasi dengan program kegiatan block grant.
Kepala DPMK, Elisa Yarusabra mengatakan untuk DPMK tahun 2024 menerima dana otsus Rp5 miliar. Ia merinci, Rp2 miliar sudah terealisasi 100 persen dan telah melakukan kegiatan pembinaan pemberdayaan dan pelatihan badan usaha milik kampung (Bumkam).
Elisa menyampaikan kegiatan ini sangat penting bagi peserta yang mengikutinya baik itu, kepala kampung, direktur Bumkam harus benar-benar mengikutinya dengan baik, dan maksimal.
“Ini dilakukan sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Pemkab Jayapura dalam mendorong setiap kampung bisa mengelola potensi sumber daya alamnya dengan baik, yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat di kampung,” jelasnya.
Di mana yang terlibat seperti Direktur Bumkam diberikan pemahaman dan wawasan yang cukup untuk dapat mengelola Bumkam, bisa menjadi mitra pemerintah dalam melakukan kerja sama, saling mendukung kepala kampung dan aparat kampung.
Sehingga tujuan kita tercapai memberikan kemandirian di kampung dalam mengelola dan memanfaatkan Bumkam untuk kesejahteraan di masing-masing kampung yang memiliki potensi yang belum dikelola dengan baik.
“Kegiatan ini juga menggunakan dana Otsus, sehingga program-program DPMK dengan menggunakan dana Otsus sesuai program terus kami lakukan,” tutupnya. (*)