KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melakukan ekspor perdana 10 ton biji kakao produksi petani pada Senin 6 Mei 2024.
Pengiriman biji kakao melalui Pelabuhan Jayapura dengan tujuan Olam Food Infredients di Surabaya, Jawa Timur. Pelaksana tugas (Plt) Sekda Papua, Derek Hegemur melepas secara simbolis ekspor perdana tersebut.
Derek bilang, ekspor perdana ini menunjukan pengembangan program kakao di Papua sudah berjalan dengan baik. “Kami akan terus mendorong program peningkatan produktivitas usaha masyarakat seperti biji Kako ini,” ujar Derek.
Ia menjelaskan, ekspor biji kakao ini merupakan hasil kolaborasi bersama antara pemerintah pusat, daerah serta peran dari para petani. Ekspor biji kakao ini juga merupakan bagian terpenting untuk memotivasi pemerintah dan para petani.
“Komoditas unggulan ini dapat meningkatan perekonomian daerah, sehingga berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Kami berharap dengan ekspor biji kakao perdana ini dapat meningkatkan kesejahteraan para petani,” katanya.
Derek menyatakan, pemerintah akan terus berupaya meningkatkan produksi komoditas unggulan lainnya yang memiliki prospek pasar menjanjikan. Komodoti ini meliputi vanili, kelapa, sagu dan kelapa sawit.
“Upaya yang kami lakukan yakni melalui program pengembangan yang tepat dan terintegrasi dari hulu hingga hilir. Tujuannya agar perekebunan dan daerah penghasil bisa mendapatkan nilai tambah,” ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, M.P Koibur menambahkan, pihaknya akan mendorong perluasan area perkebunan kakao di Papua.
Ia pun berharap komuditi lain dari sektor pertanian, seperti kopi, kepala juga dapat segera menyusul melakukan ekspor. “Seperti biji kakao yang hari ini kita ekspor, ini luar biasa. Mudah-mudahan para petani kita akan lebih bersemangat untuk kembangkan produksi kakao,” ucapnya. *** (Imelda)