KABARPAPUA.CO, Serui – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Yapen bekerja sama dengan Kementerian Sosial (Kemensos) RI dan PT Pos Indonesia menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) Bahan Pokok (Bapok).
Juga salurkan Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap II dan III Tahun 2025 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Kegiatan ini digelar di Balai Kampung Barawaikap, Distrik Yapen Selatan, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Jumat, 24 Oktober 2025.
Kegiatan penyaluran bansos itu dihadiri langsung Bupati Kepulauan Yapen Benyamin Arisoy, yang secara simbolis menyerahkan bantuan kepada perwakilan masyarakat penerima manfaat. Turut hadir unsur forkopimda, pimpinan OPD terkait, aparat distrik, dan masyarakat setempat yang datang dengan antusias.
Dalam sambutannya, Bupati Kepulauan Yapen Benyamin Arisoy menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan program tersebut.
Benyamin menegaskan, bansos merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat yang hidup dalam keterbatasan.
“Mungkin bagi sebagian orang bantuan ini tampak sederhana, namun bagi masyarakat yang membutuhkan, ini adalah berkat dan harapan besar. Karena itu, manfaatkan bantuan ini sebaik mungkin untuk memperbaiki kehidupan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan,” ujar Benyamin.
Benyamin menambahkan, program bansos yang dijalankan berdasarkan kebijakan resmi Kemensos ini bertujuan mengurangi kemiskinan ekstrem dan mendorong masyarakat menuju kemandirian.
Bupati juga menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab bagi para petugas penyalur dan aparat kampung agar memastikan bantuan diterima oleh masyarakat yang benar-benar berhak.
“Pemerintah akan terus berkomitmen menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di wilayah timur seperti Kabupaten Kepulauan Yapen,” tegasnya.
Pelaksana Harian Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Kepulauan Yapen, Elia Worumi, menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat melalui Kemensos atas perhatian yang terus diberikan kepada masyarakat Kepulauan Yapen melalui berbagai program perlindungan sosial.
Elia menjelaskan, program bansos ini merupakan hasil kerja sama baik antara pemerintah pusat dan daerah, dan telah memasuki tahun ketiga pelaksanaannya.
Tahap pertama program ini berjalan lancar, sedangkan tahap kedua dan ketiga tahun ini dilakukan validasi, serta pembaruan data penerima manfaat agar bantuan tersalurkan tepat sasaran.
“Kami juga berterima kasih kepada PT Pos Indonesia yang telah membantu menyalurkan bantuan secara tertib dan transparan hingga langsung diterima masyarakat,” ujar Elia. ***(Ainun Faathirjal)




















