KABARPAPUA.CO, Nabire – Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa membuka secara resmi Rapat Kerja Asosiasi Majelis Rakyat Papua (MRP) se- Tanah Papua yang digelar di Ballroom Kantor Gubernur (Bandara Lama), Senin 26 Mei 2025.
Kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari yakni 26-27 Mei 2025 yang dihadiri Ketua MRP se- Tanah Papua, Pimpinan Pokja MRP, Forkopimda Papua Tengah, Koordinator BP3OKP, Perwakilan BPKP Papua Tengah, Para Tokoh, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya Gubernur Meki menyampaikan harapan mendasar kepada lembaga kultural Papua yang selaras dengan visi dan misi kolektif para gubernur di Tanah Papua yang menempatkan manusia Papua sebagai subjek utama dalam pembangunan, bukan sekadar objek dari kebijakan.
Termasuk mengingatkan peran MRP dalam 3 point penting terutama keberpihakan kepada masyarakat Papua yakni MRP harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan lingkungan sosial yang aman, damai, dan tertib.
Lalu, MRP menjadi pelopor dalam melestarikan kekayaan adat, budaya, dan kearifan loka yang merupakan kekuatan identitas masyarakat Papua dan MRP harus mengambil bagian aktif dalam mengawal kebijakan pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan ramah lingkungan.
“Keterlibatan MRP dalam proses amandemen regulasi, khususnya terkait Otonomi Khusus dan penguatan kelembagaan adat, adalah langkah penting dalam memastikan bahwa suara Orang Asli Papua (OAP) bukan hanya didengar, tetapi diakui dan dihormati secara hukum dan politik” jelas Meki. *** (Vero)