KABARPAPUA.CO, Wamena– Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pusat melantik pengurus baru KONI Provinsi Papua Pegunungan, mulai dari ketua hingga anggota lainnya.
Dalam pelantikan pengurus, Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix Vernando Wanggai dilantik menjadi Ketua KONI Provinsi Papua Pegunungan, periode 2023-2024 bersama dengan anggota lainnya. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum KONI pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, Senin 22 Januari 2024 di Wamena, ibu kota Provinsi Papua Pegunungan.
Norman menjelaskan pelantikan KONI Papua Pegunungan kali ini menjadi pelantikan kedua, setelah terjadi pergantian penjabat gubernur.
“Komposisi pengurus yang dikukuhkan terdiri dari beberapa tokoh, para pejabat, hingga akademisi. Kami yakin pengurus KONI yang baru ini mampu mempersiapkan olahraga di provinsi DOB yang baru terbentuk di tanah Papua,” jelasnya.
Apalagi PON XXI 2024 menjadi ajang pertama diselenggarakan pada 2 lokasi berbeda yakni Aceh dan Sumatera Utara. termasuk PON 2024 akan diikuti pertama kali oleh 38 provinsi termasuk di dalamnya Provinsi Papua Pegunungan.
Norman menyampaikan presiden berharap para penjabat gubernur dan ketua KONI di daerah dapat mempersiapkan atlet dengan sebaik-baiknya.
Khusus untuk provinsi baru, termasuk Papua Pegunungan yang mengikuti cabang olahraga perorangan, diberikan wild card atau langsung masuk di PON. Sedangkan, cabang olahraga beregu harus mengikuti babak kualifikasi.
Pemberian cabang olahraga sepak bola dan futsal bagi Papua Pegunungan dan provinsi baru lainya diberikan berdasarkan satu kebijakan khusus, dimana KONI pusat berkoordinasi dengan PSSI untuk memberikan kesempatan kepada daerah otonomi baru dapat mengirimkan atlet sepak bola dan futsal.
“Provinsi Papua Pegunungan sebagai salah satu provinsi yang mengirimkan atlet lengkap di sepak bola dan futsal putra dan putri,” katanya.
Ketua KONI Provinsi Papua Pegunungan, Velix Vernando Wanggai mengatakan pengukuhan dan pelantikan pengurus KONI hari ini melengkapi perjalan pemerintahan di dalam konsolidasi, organisasi dan pelayanan pembangunan di provinsi baru.
Dia bilang, organisasi olahraga menjadi bagian yang penting karena pemerintah Provinsi Papua Pegunungan memandang olahraga menjadi sebuah kebijakan agenda strategis. *** (Stefanus Tarsi)