Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR ASMAT · 12 Feb 2024 19:54 WIT

Jalan Berliku Pemekaran Distrik Tomor Birip di Kabupaten Asmat


					Bupati Asmat, Elisa Kambu meresmikan Kantor Distrik Birip, Senin 12 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah) Perbesar

Bupati Asmat, Elisa Kambu meresmikan Kantor Distrik Birip, Senin 12 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah)

KABARPAPUA.CO, Asmat – Bupati Asmat, Elisa Kambu meresmikan wilayah Tomor menjadi daerah otonomi baru (DOB) tingkat distrik.

Peresmian itu ditandai dengan seremonial peresmian Kantor Distrik Tomor Birip, Senin 12 Februari 2024.

Bupati Asmat, Elisa Kambu mengungkapkan bahwa pemekaran Distrik Tomor Birip merupakan perjuangan panjang.  Aspirasi ini telah ada sejak tahun 2015 silam.

Namun, lanjut Elisa, perjuangan itu terkendala aturan dan regulasi. Akhirnya, di tahun 2022 lalu, daerah ini dapat dimekarkan menjadi distrik.

“Sebenarnya distrik ini sudah ada pada tahun 2017, karena saat itu ada aturan baru, sehingga membuat prosesnya lama. Akhirnya 2022 lalu Kemendagri menyetujui melalui surat nomor 100.1.1.6117 tahun 2022 tentang pemutahiran kode data wilayah administrasi pemerintahan,” ujar Elisa Kambu.

Pecahan Distrik Suru-suru

Detik-detik Bupati Asmat, Elisa Kambu memotong pita Kantor Distrik Birip, Senin 12 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah)

Menurut Elisa, pemekaran distrik ini, salah satunya melalui Perda Nomor 15 Tahun  2016 tentang Pembentukan Distrik Tomor Birif. “Distrik Ini secara legatitas dan hukum sudah sah,” katanya.

Elisa menjelaskan bahwa wilayah distrik Tomor Birip, merupakan pecahan wilayah dari Distrik Suru-suru. Distrik Suru-suru sendiri mempunyai wilayah yang luas dan medan cukup berat.

“Atas pertimbangan itu, distrik ini telah ada. Sehingga Tomor di pilih untuk menjadi ibu kota distrik,” ujarnya.

Dia berharap kehadiran distrik ini dapat memacu masyarakat untuk bangkit untuk mengejar ketertinggalan. Pemkab Asmat pun akan beruapa memenuhi infrastruktur pemerintah secara bertahap.

“Yang paling penting masyarakat harus siap. Nah, pendidikan harus lebih utama.  Pastikan distrik aman, sehingga semua orang akan tinggal di sini dan ekonomi akan tumbuh,” katanya. *** (Abdel Syah)

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

ASN Asmat Paling Taat Pajak di Wilayah Papua Selatan

25 July 2024 - 19:03 WIT

Legislator Asmat Blusukan ke Puskesmas dan Sekolah di Distrik Fayit, Ini Temuannya

23 July 2024 - 18:29 WIT

Purna Tugas, Satgas Yonif 125 Gelar Makan Gratis di 3 Daerah Papua Selatan

20 July 2024 - 23:52 WIT

Proyek Jalan Alternatif Asmat Digarap, Penghubung Ibu Kota dan Kantor Pemerintahan Baru

19 July 2024 - 22:42 WIT

SMAN 1 Agats Wakili Asmat ke Turnamen Futsal Bupati Mimika Cup

19 July 2024 - 18:59 WIT

Lebaran Yatim, Cara Unik PHBI Asmat Peringati Hari Asyura 10 Muharram

16 July 2024 - 20:16 WIT

Trending di KABAR ASMAT