KABARPAPUA.CO, Nduga – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nduga bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Papua melaksanakan evaluasi perencanaan dan penganggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Kegiatan yang dilaksanakan di Timika pada 17 dan 18 Oktober 2023 ini, dihadiri sebanyak 11 organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Nduga.
Inspektur Kabupaten Nduga, Muhammad Tahir mengungkapkan, hasil evaluasi terhadap 6 sampel OPD menunjukkan bahwa masih terdapat perbaikan yang perlu dilakukan agar perencanaan dan penganggaran pada tahun berikutnya dapat dilakukan lebih baik.
Adapun rekomendasi dari kepala Inspektorat Kabupaten Nduga, antara lain setiap OPD harus memiliki rencana strategis (renstra). Terus, dalam penyusunan RKA-OPD, diperlukan pengisian indikator yang jelas sesuai dengan tujuan program dan kegiatan.
Juga diperlukan komitmen dan konsistensi dalam penyusunan RKA-OPD terkait jumlah dan nilai dari awal sampai akhir, termasuk antara program dengan program lainnya. Selain itu, diperlukan komitmen dalam menggunakan Standar Satuan Harga (SSH)/Analisis Standar Biaya (ASB).
Lebih ditekankan belanja yang terkait dengan program dan kegiatan yang bersangkutan daripada belanja lainnya seperti ATK, honor, perjalanan dinas, makan, dan minum. Tim evaluator BPKP menekankan bahwa penyusunan RKA-OPD Tahun Anggaran 2024 harus lebih baik, lebih efektif, dan lebih efisien daripada tahun sebelumnya. ***(Humas Pemkab Nduga)