KABARPAPUA.CO, Sentani– Bupati Jayapura, Yunus Wonda menekankan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai langkah strategis untuk mengurangi ketergantungan terhadap dana transfer dari pemerintah pusat. Hal ini ditegaskan saat memimpin rapat bersama OPD di aula lantai 2 Kantor Bupati Jayapura, Kamis, 28 Agustus 2025.
Bupati juga memastikan Kabupaten Jayapura memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan untuk menunjang PAD, misalnya dari sektor pariwisata, jasa, perhotelan, restoran hingga retribusi parkir.
“Semua ini harus kita kelola dengan baik agar dapat menjadi sumber PAD yang signifikan,” katanya.
Bupati meminta kepada OPD teknis dalam penataan retribusi parkir, agar bisa ditertibkan dengan penggunaan seragam resmi bagi petugas parkir, agar masyarakat yakin bahwa pungutan yang dilakukan sah dan masuk ke kas daerah.
“Beberapa Perangkat daerah sebagai OPD pengampuh dalam realisasi mulai mendekati target, tetapi ada juga OPD yang datanya masih jauh dari target PAD yg harus dicapai dalam tahun ini.
“Guna mencegah kebocoran, mulai Oktober ke depan, sistem retribusi dan pajak daerah akan beralih ke digitalisasi berbasis barcode. Tidak ada lagi manual, semua berbasis digital agar kebocoran benar-benar bisa dihilangkan,” katanya..
Selain parkir dan restoran, potensi pajak lainnya juga akan dioptimalkan, seperti pajak perumahan dan retribusi kebersihan, juga potensi Pariwisata yang sangat menjanjikan.
Bupati juga menyoroti seluruh program kerja perangkat daerah, harus realistis sesuai waktu dan ketersediaan anggaran.
“Semua pembayaran proyek harus berdasarkan progres, tidak boleh lagi hanya berdasarkan kesepakatan, jika waktu terbatas dan belum adanya ketersediaan anggaran agar tidak dipaksakan,” ujarnya.Dengan langkah tegas dan strategis ini, Bupati optimistis PAD Kabupaten Jayapura dapat meningkat signifikan. *** (sumber: jayapurakab.go.id)




















