Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA · 15 Aug 2024 15:02 WIT

DPR Papua Setujui APBD-P 2024, Belanja Daerah Naik 41 Persen


					Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw menyerahkan hasil sidang kepada PJ Gubernur Papua, Mayjen (Purn) Ramses Limbong. (KabarPapua.co/Imelda) Perbesar

Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw menyerahkan hasil sidang kepada PJ Gubernur Papua, Mayjen (Purn) Ramses Limbong. (KabarPapua.co/Imelda)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – DPR Papua menyetujui materi Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Perubahan APBD 2024 dalam rapat paripurna, Rabu 14 Agustus 2024.

Dalam Perubahan APBD 2024, belanja daerah naik 41,43 persen dari Rp3 triliun menjadi Rp4,25 triliun.  Sementara pendapatan daerah naik 11,13 persen dari Rp 2,739 triliun menjadi Rp 3,044 triliun.

“Untuk belanja, pada Perubahan Anggaran Tahun 2024 jumlah belanja daerah bertambah sebesar Rp 1,246 triliun atau naik 41,43 persen dari semula sebesar Rp 3,009 triliun menjadi sebesar Rp 4,255 triliun,” kata Wakil Ketua I DPR Papua, Yunus Wonda.

Untuk pembiayaan, penerimaan pembiayaan pada Perubahan APBD sebesar Rp 1,251 triliun. Anggaran ini terdiri dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Daerah tahun berkenaan Rp 951,66 miliar. Lalu, pencairan dana cadangan Rp 300 miliar.

Sementara untuk pengeluaran pembiayaan yang diperuntukan sebagai penyertaan modal daerah naik 166,67 persen dari Rp 15 miliar menjadi Rp 40 miliar.

“Penerimaan pembiayaan pada Perubahan APBD 2024 sebesar Rp 1,251 triliun. Selanjutnya dialokasikan sebagai penyertaan modal sebesar Rp 40 miliar dan membiayai defisit belanja sebesar Rp 1,211 triliun,” terangnya.

Penjabat Gubernur Papua, Mayjen (Purn) Ramses Limbong, mengapresiasi pimpinan dan seluruh Anggota DPR Papua. Apresiasi ini karena memberikan dukungan dan persetujuan terhadap Raperdasi APBD Perubahan  2024.

Ramses menjelaskan ada beberapa hal yang penting dan prioritas untuk diperhatikan bersama dari APBD Perubahan 2024. Pertama soal kebijakan APBD Perubahan 2024 disusun dengan pendekatan Money Follow Priority Program.

Kebijakan ini yakni anggaran diarahkan untuk mendukung pelaksanaan program/kegiatan prioritas yang bersifat penting dan mendesak. Dengan penganggaran berbasis kinerja serta pemenuhan syarat prosentase anggaran pada Belanja Daerah yang bersifat Mandatory Spending.

Sedangkan untuk, penyusunan RAPBD Perubahan 2024 juga didasarkan pada prinsip-prinsip ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan, dapat dipertanggungjawabkan berkeadilan, kepatutan dan manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Papua.

Ramses menyebut perlu adanya upaya yang sistematis dan masif menggali sumber-sumber pendapatan daerah. Pemerintah daerah akan meningkatkan kinerja pendapatan daerah melalui intensifikasi, ekstensifikasi dan diversifikasi sumber-sumber pendapatan asli daerah secara berkelanjutan.

Upaya ini melalui optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk memperoleh pendapatan dan pengelolaan BUMD serta meningkatkan pelayanan berbasis digital.

Ia juga sependapat  perlu adanya upaya bersama yang serius dari pemerintah provinsi dan DPR Papua untuk melakukan rekonsiliasi dengan pemerintah pusat dan DPR RI.

Rekonsiliasi ini dalam merasionalkan kebutuhan fiskal daerah terutama perhitungan pendapatan daerah yang bersumber dari transfer pemerintah pusat untuk membiayai belanja daerah.

“Walaupun saya baru 9 hari diberi mandat, dan setelah menyimak mendengar pandangan dewan. Saya yakin tidak sendiri mewujudkan percepatan pelaksanaan pembangunan Papua dan juga mensukseskan Pilkada di tanah Papua,”tutupnya. *** (Imelda)

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Kunjungi Kanada, KI Pusat Kaji Integrasi Perlindungan Data Pribadi dengan Keterbukaan Informasi Publik

4 October 2024 - 20:09 WIT

Komnas HAM Papua Sebut Ada Potensi Gangguan KKB Saat Pilkada 2024

30 September 2024 - 21:33 WIT

Pj Gubernur Papua Sidak Integrated Terminal Jayapura, Stok BBM dan LPG Aman

30 September 2024 - 19:24 WIT

Golkar Usulkan 5 Nama Calon Pimpinan DPR Papua

27 September 2024 - 20:08 WIT

Derek Hegemur: Papua Lama Kehilangan Sentuhan Budaya

27 September 2024 - 19:13 WIT

APBD Papua 2025 Diketok, Anggaran Belanja Rp2,7 Triliun

27 September 2024 - 15:21 WIT

Trending di KABAR PAPUA