Menu ✖

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

RAGAM · 19 Mar 2024 21:06 WIT

Ubi Ungu, Panganan Khas Papua Pegunungan yang Tinggi Kandungan Antosianin


					Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai saat panen ubi jalar di Wamena. (Foto: kogabwilhan3) Perbesar

Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai saat panen ubi jalar di Wamena. (Foto: kogabwilhan3)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura- Ubi jalar ungu banyak ditemui di Papua Pegunungan. Ubi ungu biasa ditanam oleh mama-mama Papua. Ubi ungu sangat bagus untuk dikonsumsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Dikutip dari alodokter, Antosianin merupakan senyawa dalam tumbuhan yang bersifat antioksidan dan bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Senyawa inilah yang memberikan warna merah, ungu, atau biru pada buah dan sayuran, seperti stroberi dan bawang merah hingga ubi jalar.

Antosianin termasuk dalam kelompok flavonoid yang merupakan antioksidan pada tumbuhan. Karena salah satu manfaat antioksidan adalah membasmi radikal bebas, antosianin pun mampu mencegah masalah kesehatan yang berhubungan dengan peradangan dan reaksi oksidatif, seperti penyakit jantung maupun kanker.

Antosianin dapat melawan sel yang bisa merusak tubuh atau lebih dikenal dengan radikal bebas. Saat jumlah radikal bebas dalam tubuh berlebih, reaksi oksidatif pun dapat terjadi. Kondisi ini kemudian menyebabkan terjadinya peradangan dan pada akhirnya menyebabkan komplikasi berupa penyakit.

Agar terhindar dari hal tersebut, Anda bisa mengonsumsi buah dan sayur yang mengandung antosianin.

Ubi jalar warna ungu Papua sangat bagus dikonsumsi karena mengandung antosianin pemecahan senyawa beracun yang dapat menambah kekebalan tubuh.  Dengan mengkonsumsi ubi jalar ungu Papua, daya tahan tubuh akan meningkat dan terlindung dari virus.

Ubi jalar ungu Papua jangan dianggap remeh sebagai makanan kampung. ubi jalar ungu Papua juga mengandung anthocyanin ascorbic dan beta-glucan yang efektif mencegah kolesterol dan penyakit jantung koroner.

Saat ini ubi jalar ungu Papua dengan keladi seolah-olah terpinggirkan dengan adanya beras. Dengan membeli dan mengkonsumsi ubi jalar ungu maka turut mengangkat  kesejahteraan mama-mama Papua petani ubi jalar ungu.

Ubi jalar mulai dibudidayakan di pegunungan tengah Papua sekitar 500 tahun yang lalu. (Hari Suroto-Peneliti Arkeologi BRIN)

Artikel ini telah dibaca 151 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Pertamina – Komunitas Berbagi Jayapura Gelar Sahur on The Road

30 March 2025 - 09:16 WIT

Ngabuburit Bersama Jurnalis, BTM: Pers Membuka yang Tersembunyi Menjadi Nyata

27 March 2025 - 23:12 WIT

Menjaga Toleransi dan Persaudaraan, IKEMAL Papua Berbagi Takjil 

22 March 2025 - 22:25 WIT

LKBN ANTARA Papua Bagikan Takjil Gratis untuk Warga Kota Jayapura

21 March 2025 - 21:08 WIT

Maknai Safari Ramadan, Kapolda Papua: Saling Menghargai Perbedaan

19 March 2025 - 23:44 WIT

Hasil BBPOM Jayapura Uji Sampel Takjil: Aman Dikonsumsi

15 March 2025 - 00:07 WIT

Trending di RAGAM