KABARPAPUA.CO, Nabire – Peringati Hari Kartini tahun 2025, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Papua Tengah bersama Sekolah Tinggi Agama Kristen (STAK) Nabire menggelar sosialisasi bertema: “Peranan Wanita dan Anak di Era Digital, Reproduksi Wanita, Kesehatan Anak dan Wanita yang Kuat”.
Kegiatan tersebut dibuka secara langsung Ketua TP-PKK Provinsi Papua Tengah Nurhaidah Meki Nawipadengan menghadirkan narasumber dan seluruh organisasi terkait lainnya. Kegiatan sosialisasi ini digelar di Gedung STAK Wadio, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, Rabu, 30 April 2025.
Adapun tujuan dari kegiatan ini, kata Nurhaidah, yaitu untuk memberikan pemahaman bagi kader PKK pendamping keluarga, bagaimana cara menjaga kesehatan dan bagiamana peran perempuan di era digital,serta pola asuh anak.

Para narasumber dalam kegiatan sosialisasi oleh TP-PKK Provinsi Papua Tengah. (KabarPapua.co/Vero)
“Kita harus kuat untuk diri kita terlebih dulu, terutama kesehatan, baik itu wanita karir maupun sebagai Ibu rumah tangga. Agar kita bisa memberikan andil yang baik kepada anak dan suami kita,” jelasnya.
Dengan sosialisasi ini, kata Nurhaidah, diharapkan perempuan dapat menjadi agen perubahan yang aktif dan berdaya di era digital, serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan keluarga.

Para peserta sosialisasi yang dilaksnakan TP-PKK Provinsi Papua. (KabarPapua.co/Vero)
“Saya harapkan sosialisasi ini dapat bermanfaat bagi kehidupan kita. Mari terus tanamkan semangat Kartini untuk kehidupan yang lebih baik di era saat ini. Teruslah berkarya, terus juga lakukan hal baik sekecil apapun itu,” tambahnya.
Kegiatan sosialisasi ini akan menghadirkan 4 narasumber, diantaranya pakar kesehatan reproduksi wanita dr. Angelita, pakar kesehatan anak dr. Susi Hasibuan, dan Pdt. Sarmini sebagai narasumber wanita yang kuat, serta Ketua TP PKK Provinsi Papua Tengah Nurhaidah Meki Nawipa sebagai pemateri dampak tekhnologi digital terhadap perempuan. ***(Vero)