KABARPAPUA.CO, Jayapura – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Jayapura terus mewujudkan komitmennya mendukung pemerintah daerah dalam menangani persoalan stunting, kekurangan gizi anak yang ada di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura.
Hal itu terlihat pada kunjungan langsung Ketua TP PKK Kabupaten Jayapura Dewi Sartika S. Wonda dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Jayapura Anitha Hening F. Yocku ketika mendampingi Bupati Jayapura Yunus Wonda bersama Wakil Bupati Jayapura, Haris Richard S. Yocku dalam kunjungan kerja (kunker) ke Distrik Airu, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 29 Juli 2025.
Ketua TP PKK Kabupaten Jayapura Dewi Sartika S. Wonda mengatakan PKK Kabupaten Jayapura akan terus bergerak turun ke kampung-kampung untuk melakukan pendampingan, sekaligus mengedukasi masyarakat, khususnya ibu-ibu hamil, para kader maupun anak-anak akan pentingnya kesehatan.
“Kami berkomitmen terus melakukan pemantauan langsung ke distrik dan kampung-kampung, khususnya wilayah yang jauh seperti Distrik Airu ini. Kami harus pastikan apa yang dilakukan tenaga kesehatan dan kader Posyandu bisa berjalan baik, agar angka stunting dan kurang gizi bisa ditekan,” jelasnya.
Kunjungan TP-PKK ke Distrik Airu, diakui Dewi penuh sukacita karena bisa bersama-sama dengan Bupati dan Wakil Bupati Jayapura serta sejumlah OPD. Sehingga kolaborasi antara semua pihak dalam hal ini OPD teknis bersama dengan TP PKK Kabupaten Jayapura akan terus berjalan karena kegiatan-kegiatan PKK selalu terintegrasi di dalam anggaran masing-masing OPD.
Pada kesempatan tersebut, TP PKK mendapati data 20 anak mengalami stunting dan kurang gizi, sehingga langkah yang dilakukan pada saat kunjungan kerja tersebut adalah dengan memberikan bantuan dan pemberian Makanan Bergizi Gratis (MBG).
Adapun bantuan yang diberikan TP-PKK untuk penanganan anak stunting dan gizi buruk dari DP2KP yakni, kacang ijo, susu kaleng, susu ultra, biskuit ovalvin, dan telur 20 paket. Dari Dinas Perikanan dana Kelautan, abon ikan, bakso ikan dan Dinas Ketahanan Pangan, biskuit roma dan memberikan 500 paket makan bergizi gratis.
“Ini merupakan bagian dari agenda kerja PKK yang rutin dilakukan yang bekerja sama dengan lintas sektor, kami juga bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perikanan, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) dalam upaya pemberian bantuan gizi,” terangnya.
Dari kunjungan ini juga ditemukan masih ada selisih pelaporan di lapangan karena keterbatasan akses internet dan jarak yang jauh, sehigga membuat data dari kader dan nakes tidak selalu akurat. Sehingga dengan kunjungan langsung bersama OPD ini diharapkan bisa memberi pelayanan yang lebih maksimal lagi kepada masyarakat.
Ia pun berharap, kolaborasi antara TP PKK, Dinas Kesehatan, dan OPD lainnya akan semakin memperkuat upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Jayapura, termasuk di wilayah-wilayah pedalaman seperti Airu. ***(jayapurakab.go.id)




















