Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

SOSOK · 1 Jan 2024 19:30 WIT

Sosok Sinarti, Srikandi PLN Penjaga Keandalan Listrik Saat Pergantian Tahun di Ujung Timur Indonesia 


					Sinarti (26), salah satu srikandi PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Tanah Merah saat menjaga keandalan pasokan listrik saat momen pergantian tahun 2024 pada salah satu gereja yang ada di Boven Digoel, Papua Selatan. (Foto: PLN Papua) Perbesar

Sinarti (26), salah satu srikandi PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Tanah Merah saat menjaga keandalan pasokan listrik saat momen pergantian tahun 2024 pada salah satu gereja yang ada di Boven Digoel, Papua Selatan. (Foto: PLN Papua)

KABARPAPUA.CO, Boven Digoel– Menghadirkan penerangan listrik hingga ke pelosok negeri, menjadi kewajiban yang tidak mudah ditengah berbagai tantangan lingkungan, apalagi bagi seorang perempuan. Inilah yang dijalankan Sinarti (26), salah satu srikandi PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Tanah Merah saat menjaga keandalan pasokan listrik saat momen pergantian tahun 2024 pada salah satu gereja yang ada di Boven Digoel, Papua Selatan.

Wanita kelahiran Enrekang, Sulawesi Selatan tersebut menceritakan bahwa perayaan tahun baru di Kabupaten Boven Digoel yang berbatasan langsung dengan Negara Papua New Guinea tersebut dilalui dengan aman. Sebagian besar masyarakat yang beragama nasrani memilih untuk beribadah dalam merayakan momen tersebut. Melihat hal ini, PLN siaga melakukan pengamanan kelistrikan secara berlapis agar prosesi ibadah berjalan dengan nyaman dan khidmat.

“Fokus kami sebagian besar memang di rumah ibadah karena perayaan tahunan yang diselenggarakan pemerintah daerah sedang ditiadakan. Hal tersebut juga membuat titik keramaian pada fasilitas umum sedikit berkurang. Tetapi kami juga tetap melakukan pengamanan di lokasi yang berpotensi menimbulkan keramaian serta memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap memperhatikan jarak aman saat menyalakan kembang api,” kata Sinarti.

Sebagai bagian dari srikandi PLN, Sinarti ingin turut andil memberikan pelayanan kelistrikan yang maksimal kepada masyarakat yang termasuk salah satu daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal). Proses pegecekan infrastruktur kelistrikan pada empat gereja utama di Boven Digoel sudah dilakukan sejak masa siaga hingga hari-h sebelum ibadah dilaksanakan. Jadi, bisa dibilang bahwa pengamanan sudah berlapis.

Sinarti (26), salah satu srikandi PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Tanah Merah saat menjaga keandalan pasokan listrik saat momen pergantian tahun 2024 pada salah satu gereja yang ada di Boven Digoel, Papua Selatan. (Foto: PLN Papua)

“Walaupun harus rela tidak pulang kampung, kehilangan momen berkumpul bersama keluarga dan menikmati malam tahun baru, rasanya tahun ini memang dimaknai dengan cara yang berbeda. Saya merasa bangga dapat menjalankan tugas mulia ini. Melihat masyarakat di gereja bisa beribadah dengan sukacita dan keluar dengan raut wajah bahagia rasanya seperti tertular pada saya. Bersyukur setidaknya hal kecil yang saya lakukan dapat bermanfaat,” ungkap Sinarti.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Budiono menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh personel yang selalu siaga dan responsif dalam menjaga suplai listrik aman saat momen natal dan tahun baru ini. Berbagai upaya dan pengorbanan dilakukan untuk menjalankan kewajiban dan tanggung jawab menghadirkan terang benderang kepada masyarakat.

“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar tanpa kendala. Apresiasi setinggi- tingginya kepada seluruh tim PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat yang bertugas salah satunya kepada para srikandi yang ikut melakukan pengamanan. Kelistrikan seluruh tanah Papua didukung dengan 8 subsistem dengan total pasokan sebesar 633 MW dengan beban puncak sebesar 452 MW. Ini sangat aman karena cadangan daya yang tersisa masih sekitar 181 MW,” pungkas Budiono.

PLN terus berkomitmen memberikan pelayanan kelistrikan terbaik kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Selanjutnya PLN akan berfokus untuk menjaga keandalan kelistrikan pada seluruh Provinsi di Papua saat pesta demokrasi yang kurang lebih dua bulan mendatang akan berlangsung.  *** (Sumber PLN Papua)

Artikel ini telah dibaca 173 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Herlin Beatrix Monim, Perempuan Papua Pertama Duduki Kursi Pimpinan DPRP

8 January 2025 - 19:14 WIT

Kenalkan, Maria Jitmau Sosok Inspiratif Calon DPRK Otsus Papua Barat Daya

29 December 2024 - 14:52 WIT

Sukses Pimpin Tolikara, Pj Bupati Marthen Kogoya Masuk Nominasi Apresiasi Kinerja Pemda 2024

4 December 2024 - 15:01 WIT

Sosok Victor Merani, Polisi di Papua Sulap Pekarangan Jadi Kebun Kacang Panjang

2 December 2024 - 17:52 WIT

Tekad Erny Tania Wujudkan UMKM Yapen Naik Kelas

12 October 2024 - 21:11 WIT

Jenderal Purnawiran TNI Ini Ungkap Perjuangan Edison Nggwijangge dalam Pembebasan Pilot Phillip

23 September 2024 - 14:18 WIT

Trending di PERISTIWA