KABARPAPUA.CO, Serui – Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Yapen Erny Renny Tania membuka gelaran TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121, Rabu 24 Juli 2024. TMMD menyasar Kampung Parea, Distrik Nusawani.
Pembukaan berlangsung di Lapangan Sapta Marga Kodim 1709/Yawa. Gelaran ini mengusung tema” Dharma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”.
Pelaksanaan TMMD 2024 berdasarkan Surat Telegram Pangdam XVII Cenderawasih Nomor ST/1485/2024. TMMD akan berlangsung selama 30 hari sejak 25 Juni 2024.
TMMD Sasar Kampung Parea
Sekda Yapen Erny Tania menyebut, TMMD ini sangat membantu pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah kampung.
“Kami sampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Pangdam XVII Cenderawasih dan Kodim 1709 Yapen Waropen,” ucap Erny mewakili Penjabat Bupati Welliam Robertzon Manderi.
Erny menjelaskan, TMMD ke-121 akan melakukan pembangunan 8 rumah layak huni dengan ukuran 7 x 9 meter. Pembangunan bersumber dari Dana Otsus 2024.
Bangun 3 Bak Penampungan Air
Sementara pembangunan non fisik yakni penyuluhan kesehatan dan pengobatan massal. Agenda lain berupa sosialisasi Stunting, wawasan kebangsaan, dan penyuluhan hukum dan kamtibmas.
“Ada sasaran tambahan program unggulan Kasad akan dijalankan yaitu pembuatan 3 bak penampung air ukuran 3 x 3 meter. Penghijauan, penanaman mangrove, dan PMT untuk anak Stunting,” jelasnya.
Ia berpesan kepada Satgas TMMD untuk menjaga kesehatan dan terus semangat dalam melaksanakan tugas. Tak kalah penting menjaga kekompakan dalam bekerja demi mensukseskan TMMD di Kampung Parea.
“Saya minta kepala distrik, kepala kampung dan masyarakat agar turut membantu dan mendukung Satgas TMMD. Mereka akan bekerja untuk kepentingan masyarakat,” ucapnya.
Sinergi TNI, Polri dan Masyarakat
Sementara itu, Dandim 1709/Yawa, Letkol Baskoro Wijaya Admanto mengatakan dengan menerima anggara melalui pemerintah daerah sebesar Rp 1,5 miliar dan Mabes sebesar Rp 490 juta.
“Kami telah melaksanakan pra (TMMD) sejak tanggal 15 Juli- 23 Juli, dimulai dengan pemasangan fondasi dan pemasangan batu tela atau bata,” jelasnya.
Ia berharap pelaksanaan TMMD dapat tepat waktu selama 30 hari kerja. “Disana telah ada 38 personel yang telah disiapkan, selanjutnya total 150 personel sisanya akan menuju lokasi hari ini. Mereka tergabung dari Batalyon, polisi dan masyarakat,” ungkapnya. *** (Ainun Faathirjal)