Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

PERISTIWA · 27 Dec 2024 21:42 WIT

Satgas Damai Cartenz Buru Aske Mabel, Wakapolda: Tangkap Hidup atau Mati


					Wakapolda Papua Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani saat memberikan pengarahan Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz 2025. (Polda Papua) Perbesar

Wakapolda Papua Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani saat memberikan pengarahan Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz 2025. (Polda Papua)

KABARPAPUA.COKota Jayapura – Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K, MH memperintahkan Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz mengejar DPO Aske Mabel.

Perintah ini disampaikan saat memberikan pengarahan kepada para personel yang baru tiba di wilayah Papua, Kamis 26 Desember 2024. Pengarahan berlangsung di Halaman Aula SKB, Jln. Kemiri, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura.

Pengarahan dihadiri Kabid TIK Polda Papua, Kombes Pol I.G.G. Era Adhinata, S.I.K. Kapolres Jayapura, AKBP Umar Nasatekay, S.I.K dan Wakasatgas Tindak ODC-2024, Kompol Reinaldo T. Bulo, SH, S.I.K., MH.

Faizal mengatakan bahwa dalam pelaksanaan tugas nantinya, personel Satgas Tindak Ops Damai Cartenz 2025 akan mendapat informasi dari Satgas Gakkum, maupun dari Satgas Intelijen.

“Pada intinya Satgas tindak, cara bertindaknya akan bersama-sama dengan Satgas Gakkum, dan juga menyerap informasi dari Satgas Intelijen. Perlu diketahui bahwa hampir setiap hari ada kejadian di wilayah Papua. Rekan-rekan nantinya akan dinamis dalam melakukan kegiatan,” katanya.

Untuk personel di Yalimo akan dipandu oleh Satgas Gakkum untuk melakukan pemetaan, pengejaran, dan penindakan terhadap DPO Aske Mabel. Dimana Aske Mabel merupakan mantan anggota Polri yang membawa kabur 4 pucuk senjata api jenis AK.

Aske Mabel juga telah melakukan beberapa aksi. “Perintahnya adalah kejar, tangkap hidup atau mati. Rekan-rekan mereka punya kemampuan lebih dibandingkan dengan DPO Aske Mabel ini,” terangnya.

Faizal juga menekankan kepada personel Satgas Tindak di wilayah Nduga untuk lebih siap. Sebab, wilayah Nduga masih ada episentrum dari kelompok Egianus Kogoya.

Adapun rencana penempatan personel Brimob Satgas Tindak ODC-2025, yaitu di wilayah Jayapura (Tim QRF 1). Lalu, Timika (Tim QRF 2), Yalimo, Lanny Jaya, Yahukimo, Pegunungan Bintang, Nduga, Intan Jaya, Puncak, Paniai, dan Puncak Jaya,” bebebernya. *** (Adv/Polda Papua)

Artikel ini telah dibaca 109 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Warga Sipil Tewas Ditembak KKB di Intan Jaya, Satgas Ops Damai Cartenz Buru Pelaku

26 July 2025 - 08:47 WIT

Kejati Papua Kembali Sita Rp527 Juta dari Dugaan Kasus Korupsi CBP Wamena

26 July 2025 - 07:27 WIT

Seorang Warga Sipil di Yahukimo Ditemukan Bersimbah Darah di Dalam Rumahnya 

25 July 2025 - 21:01 WIT

Pelaku Penembak Polisi yang Juga DPO dari KKB Berhasil Ditangkap  

24 July 2025 - 16:05 WIT

Jelang HUT RI, Bandara Sugapa Diteror Rentetan Senjata Api

24 July 2025 - 13:26 WIT

Aksi GANJA Jaga Ketahanan Pangan di Keerom 

24 July 2025 - 09:38 WIT

Trending di PERISTIWA