KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Pemerintah Kota Jayapura memulai agenda tahunan Safari Ramadan di wilayahnya. Safari perdana menyasar wilayah terjauh Distrik Muara Tami.
Pada hari pertama, Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey mengunjungi Masjid Nurul Haq, Kampung Koya Tengah, Kota Jayapura, Papua. Sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut mendampingi dalam agenda tersebut.
Selain berbuka puasa bersama masyarakat, Frans Pekey juga menyerahkan bantuan dana untuk mendukung pembangunan Masjid Nurul Haq pada Senin 18 Maret 2024.
“Dengan tali silaturahmi berbuka bersama saat ini menunjukan bahwa perhatian Pemkot kepada Distrik Muara Tami tetap sama dengan 4 distrik lainnya di Kota Jayapura,” kata Frans Pekey.
Pada kesempatan itu, Frans Pekey mengajak untuk terus memupuk kebersamaan sebagai wujud nyata menjaga toleransi antar umat beragama. Maka itu, melengkapi kebutuhan masyarakat akan menjadi prioritas, termasuk rumah ibadah.
“Tugas kita adalah menjaga dan merawat rumah kita, tanpa membedakan. Karena Kota Jayapura sebagai kota yang heterogen, yang menjadi rumah kita bersama,” ucapnya.
Frans Pekey juga menjelaskan alasan memilih Masjid Nurul Haq sebagai lokasi pertama dalam Safari Ramadan. Menurut dia, hal ini berkaitan dengan keberadaan wilayah itu sebagai wilayah kota pengembangan pembangunan di Kota Jayapura.
“Kita memilih mengawali dari koya, karena perkembangan kota masa depan kita ada di Distrik Muara Tami. Nah, Masjid Nurul Haq mendapat kesempatan pertama untuk Safari Ramadan ini,” kata Frans Pekey.
Dia pun mengapresiasi perkembangan pembangunan yang terjadi di wilayah Distrik Muara Tami. Menurutnya, kemajuan pembangunan belakangan ini cukup pesat, sehingga daerah itu tidak bisa lagi disebut sebagai daerah tertinggal.
“Program pembangunan dan perhatian Pemkot Jayapura sudah tertuju ke Muara Tami, daerah paling timur Kota Jayapura. Oleh karena itu program Pemkot ada beberapa di tahun ini sudah masuk, karena pesat sekali pembangunan di sini,” ujarnya. *** (Natalya Yoku)