Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR ASMAT · 14 Feb 2024 13:10 WIT

Rumah Adat Asmat Jadi Tempat Pencoblosan Pemilu 2024


					Penampakan Rumah Adat Asmat yang menjadi tempat pemungutan suara di Pemilu, Rabu 14 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah) Perbesar

Penampakan Rumah Adat Asmat yang menjadi tempat pemungutan suara di Pemilu, Rabu 14 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah)

KABARPAPUA.CO, Asmat – Pemandangan unik terlihat dalam pencoblosan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Rabu 14 Februari 2024.

Masyarakat adat dari dua kampung di Distrik Agats, Kabupaten Asmat menjadikan rumah adat Jew (rumah bujang) sebagai tempat pencoblosan. Terdapat 5 TPS di dalam Rumah Jew. Satu TPS saling sekat dengan TPS lainnya mengunakan terpal.

Masyarakat yang melakukan pencoblosan di Rumah Jew merupakan masyarakat adat dari dua kampung, yakni Kampung Suru dan Kampung Aswet.

Ketua PPD Distrik Agats, Bernadus Warin mengatakan, masyarakat adat begitu antusias untuk mencoblos. “Pemilu di disini untuk Kampung Aswet DPT berjumlah 1.735, lalu untuk Kampung Suru DPT berjumlah 733,” ungkap Bernadus.

Tempat Sakral Masyarakat Adat Asmat

Penampakan Rumah Adat Asmat yang menjadi tempat pemungutan suara di Pemilu, Rabu 14 Februari 2024. (KabarPapua.co/Abdel Syah)

Dijelaskan Bernadus, pemilihan di Rumah Jew telah mendapat persetujuan dari KPU Asmat. Secara teknis, lanjutnya, pelaksanaan berjalan secara demokratis, sehingga pemilihan berjalan lancar dan tertib.

Pantauan KabarPapua.co, masyarakat yang hendak memilih menunggu di luar Jew. Sementara yang memilih duduk bersila di lantai yang terbuat dari kayu.

Sayangnya awak media di larang untuk mengambil gambar di dalam Rumah Jew pada saat pencoblosan. Menurut Bernandus, para tua adat telah sepakat untuk tidak mendokumentasi pemilihan di Rumah Jew.

Alasannya, para tetua menganggap Rumah Jew merupakan tempat sakral. Untuk di pemilihan di Distrik Agats sendiri terdapat 63 TPS.  *** (Abdel Syah)

Artikel ini telah dibaca 75 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

DPRD Asmat Setujui Usulan Pemberhentian Bupati Elisa Kambu

5 September 2024 - 19:10 WIT

Bupati Asmat Bayar PBB Secara Online, Cepat Tanpa Ribet

5 September 2024 - 18:20 WIT

Pameran Pembangunan Asmat Ditutup, Ini Pesan Elisa Kambu di Akhir Masa Jabatan

3 September 2024 - 21:01 WIT

Inilah Kepemimpinan Elisa Kambu-Thomas E Safanpo 9 Tahun Membangun Asmat

30 August 2024 - 21:57 WIT

4 Pelajar Asmat Wakili Olimpiade Sains Nasional di Jakarta

23 August 2024 - 20:20 WIT

Pemkab Asmat Pulangkan Remaja 15 Tahun yang Kedapatan Bekerja di Tempat Hiburan Malam

20 August 2024 - 18:46 WIT

Trending di KABAR ASMAT