KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Polda Papua membuka penerimaan anggota Polri buat anak-anak Papua dengan kuota mencapai 2.000. Dalam kuota ini juga menyasar anak kepala suku dan ondoafi di Papua.
“Sekarang dari Mabes Polri kita buka lagi 2.000, tidak hanya 2000, itu ada kekhususan yang diberikan kepala suku dan ondoafi,” ungkap Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, Kamis 28 Maret 2024.
Fakhiri mengatakan, perekrutan anggota Polri akan disampaikan kepada jajaran di wilayah Polda Papua. Hal ini bertujuan agar penerimaan Polri di wilayah Papua tepat sasaran.
“(Calon anggota Polri) yang kami terima ini adalah yang tinggal besar di Papua, sehingga mereka menjadi polisi kembali dinas di kabupaten. Dia tidak berpikir lagi untuk pindah,” kata Fakhiri.
Menurut dia, perekrutan besar-besaran anggota Polri tahun ini sebagai upaya untuk memberikan peluang bagi generasi muda Papua. Rekrutmen ini juga menjadi peluang kerja untuk mengurangi angka kemiskinan di tanah Papua.
Selain itu, lanjut Fakhiri, penerimaan Polri ini sebagai bentuk pemenuhan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Polda Papua. Dia berharap perekrutan ini bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat, dan kesejahteraan di tanah Papua.
“Jadi bukan setelah jadi polisi dia minta pindah dengan alasan segala macam. Maka itu rekrutmen ini benar-benar buat anak-anak yang lahir besar di Papua,” terangnya.
Jenderal bintang dua asli Papua ini juga mengungkapkan rencana untuk membuka penerimaan khusus bagi para dokter dari lulusan Universitas Cenderawasih. Para dokter ini nantinya akan menjadi dokter kepolisian.
“Mudah-mudahan dari mulut ke mulut dan para orang Papua yang tinggal di tanah Papua bisa menyiapkan diri agar bisa kita rekrut sebagai bintara polisi,” harapnya. *** (Imelda)