KABARPAPUA.CO, Wamena – Kepolisian Daerah Papua membantah fitnah polisi tidak netral dalam Pilkada Jayawijaya 2024. Fitnah santer beredar di grup media sosial dengan menyudutkan kepolisian.
Selain foto, juga ada narasi yang menuding polisi tidak netral dalam Pilkada Jayawijaya. Kepolisian juga dituding terlibat dalam mengintervensi untuk memenangkan pasangan calon tertentu.
“Inikan berita-berita berseliweran. Mestinya dicek kebenarannya, sebelum menuding sebagai informasi yang valid,” kata LO Polda Papua Pegunungan, Kombes Andi Yoseph Enoch.
Henock menegaskan bahwa polisi di Wilayah Papua Pegunungan yang melakukan pengamanan Pilkada di Jayawijaya masih menjunjung tinggi netralitas.
“Sejauh pengamatannya, polisi yang bertugas tetap menjalankan tugasnya sesuai tugas pokok dan fungsi. Mereka mengamankan penyelenggaraan Pilkada 2024 di Jayawijaya,” terangnya.
Enoch juga menyatakan isu tersebut adalah hoaks dan tidak dibenarkan jika tidak ada bukti. “Saya mengharapkan agar masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tidak benar. Mari kita kawal sama-sama pilkada di Jayawijaya dan Papua Pegunungan pada umumnya agar dapat berjalan dengan aman,” ajaknya.
Sampai saat ini kepolisian terus tingkatkan pengamanan Pilkada di wilayah Papua Pegunungan. Kepolisian terus bersama penyelenggara untuk membantu pengamanan jika pelaksanaan pleno masih ada daerah yang mengalami permasalahan. *** (Stefanus Tarsi)