KABARPAPUA.CO, Sentani – Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo meresmikan 12 Rumah Sehat di Kampung Sawesuma, Distrik Unurunguay, Jumat 8 Desember 2020.
Rumah bantuan Pemerintah Kabupaten Jayapura ini bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) senilai Rp3,2 miliar. Rumah bantuan untuk orang asli Papua (OAP) ini bertipe 45 dengan luas15x15 meter persegi.
“Bantuan rumah bagi 12 kepala keluarga di Kampung Sawesuma ini berasal dari danaOtsus. Bantuan ini alokasi melalui Dinas Pertanahan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DP2KP) Kabupaten Jayapura,” terang Triwarno, Jumat 8 Desember 2023.
Triwarno bilang, rumah sehat merupakan bentuk perhatian pemerintah melalui kebijakan Otsus bagi OAP. Di mana dana Otsus untuk menyejahterakan masyarakat Papua, termasuk di Kabupaten Jayapura.
” Hari ini kami serahkan langsung kepada masyarakat di Kampung Sawesuma. Saya menyampaikan terima kasih, karena masyarakat terbuka menerima pembangunan di sini,” ujar Triwarno.
Ia juga memberikan apresiasi masyarakat di Kampung Sawesuma, terutama Ondoafi yang bijak menghibahkan lahan untuk pembangunan 12 rumah sehat.
“Dengan kebijakan adat seperti ini, maka pemerintah daerah akan ragu lagi untuk terus melakukan pembangunan di berbagai bidang khususnya di Distrik Unurunguay ini,” kata Triwarno.
Kepala DP2KP Kabupaten Jayapura, Terry Ayomi menjelaskan, rumah sehat memiliki fasilitas dua kamar, ruang tami, kamar mandi dan dua teras muka belakang. Adapun nilai setiap rumah yang mencapai Rp200 juta lebih.
“Setiap rumah sudah lengkap dengan listrik, air bersih, lampu taman dan jalan serta drainase. Rumah ini per unit luasnya 15×15 meter persegi dan sudah siap huni,” terang Terry Ayomi.
Terry Ayomi mengungkapkan telah membangun rumah sehat menggunakan aplikasi dana Otsus sebanyak 26 unit yang tersebar di beberapa distrik dan kampung pada 2023.
“Selain 12 rumah sehat di Kampung Sawesuma, ada 14 unit rumah lainnya di antaranya 2 unit di Distrik Ravenirara, 4 unit di Sentani, 2 unit di Namblong. Salah satunya kita alokasikan untuk pembangunan rumah pastori,” katanya.
Untuk rumah lainnya, sambung Terry, satu rumah terdapat di Distrik Yapsi, sedangkan dua unit lainnya terletak di Kampung Endokisi, Distrik Yokari. “Rata-rata yang kita bangun di atas tanah pemilik tanah, sehingga tidak ada persoalan,” pungkasnya. *** (Alan Youwe)