KABARPAPUA.CO, Sentani– Salah satu pelaku usaha pengolahan ikan asar di Kabupaten Jayapura, Sumiyarseh mendapatkan satu unit bantuan pengolahan ikan asar dari Dinas Kelautan dan Perikanan.
Sumiyarseh mengaku telah melakukan pekerjaannya selama 15 tahun, hingga bertahan hingga sekarang.
“Sebelum direhab oleh Dinas Kelautan dan Perikanan rumah pengolahan ikan asar hanya ditopang kayu, papan dan temboknya hanya pakai seng saja,” ungkap Sumiyarseh.
Namun setelah direhab kini menjadi bangunan permanen yang bagus, dan dilengkapi dengan alat pengasapan dan perlengkapan lainnya dengan lengkap mulai dari air dan tempat pengasapan ikan.
“Rata-rata mendapatkan untung per hari dari jual ikan asar sekitar Rp600 ribu – Rp700 ribu,” katanya. (*)