Menu ✖

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

PERISTIWA · 6 Sep 2024 21:10 WIT

Murka Ibunya Diancam, Pria di Supiori Tikam Saudara Kandung


					Korban penikaman saat menjalani perawatan medis di RSUD Supiori, Papua. (Humas Polda Papua) Perbesar

Korban penikaman saat menjalani perawatan medis di RSUD Supiori, Papua. (Humas Polda Papua)

KABARPAPUA.CO, Supiori – Seorang pria berinisial NK, warga Desa Masram, Distrik Supiori Timur, Kabupaten Supiori, Papua nekat menikam saudara kandungnya pada Kamis 5 September 2024.

Penikaman dipicu perilaku saudara kandung yang kerap mabuk, merusak rumah serta mengancam sang ibu. Akibat penikaman itu, korban harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, dalam keterangannya membenarkan kejadian itu. Pelaku saat ini telah diamankan Polres Supiori.

“Pada pukul 10.00 WiT, piket penjagaan telah mendapatkan laporan bahwa telah terjadi kasus penikaman di Kampung Masram Distrik Supiori Timur,” terang Benny, Jumat 6 September 2024.

Dendam hingga Tantang Berkelahi

Aparat Polres Supiori saat mendatangi lokasi penikaman saudara kandung di Kampung Masram, Distrik Supiori Timur. (Humas Polda Papua)

Terpisah, Kapolres Supiori, AKBP Marthin W. Asmuruf, menjelaskan pelaku dan korban merupakan saudara kandung.  Pelaku melakukan penikaman karena merasa kesal dengan korban.

“Korban sering mabuk dan merusak rumah serta mengusir maupun mengancam ibu kandung mereka sendiri,” ungkapnya.

Dalam keterangan, pelaku mengaku dendam kepada korban hingga menantang untuk berkelahi. “Pelaku sempat memukul wajah korban, kemudian memeluk dan menikam tulang belakang korban,” terangnya.

Saat kejadian, pelaku lari untuk mengamankan diri. Sementara korban dibantu masyarakat setempat dievakuasi ke RSUD Supiori untuk dilakukan penanganan medis. *** (Achmad Syaiful)

Artikel ini telah dibaca 40 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Depresi Penyakit, Pria di Kota Jayapura Diduga Akhiri Hidupnya Sendiri

10 April 2025 - 23:57 WIT

Satgas Damai Cartenz Sebut Ada 3 Lokasi Pembunuhan Pendulang Emas oleh KKB

10 April 2025 - 23:19 WIT

Kabar Gembira untuk Para Guru di Kota Jayapura, TPP Segera Dibayarkan

10 April 2025 - 21:12 WIT

Kejati Papua Selidiki Dugaan Korupsi Pembangunan Lapangan Aero Sport Mimika

10 April 2025 - 08:16 WIT

11 Pendulang Emas Dibunuh KKB Yahukimo, 2 Orang Masih Disandera

10 April 2025 - 07:47 WIT

Halal Bihalal Polresta Jayapura Kota: Kebersamaan, Perpisahan dan Harapan Baru

9 April 2025 - 18:25 WIT

Trending di PERISTIWA