Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

POLITIK · 22 Jun 2024 21:48 WIT

Minta Restu Maju Pilgub Papua, Paulus Waterpauw Sowan ke Kantor DAP


					Paulus Waterpauw saat memberikan sambutan pada kunjungan di Kantor Sekretariat Dewan Adat Papua, Sabtu 22 Juni 2024. (KabarPapua.co/Imelda) Perbesar

Paulus Waterpauw saat memberikan sambutan pada kunjungan di Kantor Sekretariat Dewan Adat Papua, Sabtu 22 Juni 2024. (KabarPapua.co/Imelda)

KABARPAPUA.COKota Jayapura – Mantan Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw sowan ke Kantor Sekretariat Dewan Adat Papua (DAP) di Kota Jayapura, Sabtu 22 Juni 2024.

Kunjungan Purnawirawan Polri Jenderal Bintang mendapat sambutan sukacita dari para Ondoafi Tabi dan Saireri serta perwakilan tujuh wilayah adat. Dalam kunjungan itu, Paulus Waterpauw mengaku bangga karena diterima masuk dalam rumah besar.

“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi, dimana dewan ada Papua sudah bisa menerima saya masuk dalam rumah besar ini,” ujar Waterpauw saat membawakan sambutan.

Pria yang akrab disapa Kaka Besar itu mengaku jika dirinya telah kembali dan ada dalam rumah ini (Rumah DAP). Paulus Waterpauw menyatakan akan memperjuangkan keinginan masyarakat adat.

“Bila Tuhan berkehendak saya menjadi Gubernur Papua, saya akan berperan sebagai penyelenggaraan negara dengan sungguh-sungguh. Tentang semua hal dengan kepentingan rakyat bekerja mengabdi untuk melayani masyarakat di rumah besar di provinsi induk Ini,” ucapnya.

Menurut dia, rumah besar  harus rapi, bersih, tenang dan tentram serta harus terkendali dari semua hal. Namun, rumah besar harus memiliki semua kompetensi, sumber daya yang memadai dan menjadi contoh dan teladan bagi rumah-rumah kecil.

Paulus Waterpauw juga memberikan contoh bahwa sebagai penyelenggara yang bersih yang memiliki komitmen kuat harus mampu menghargai budaya adat. Selain itu juga menghargai kepentingan masyarakat.

“Jadi kira-kira itu Itulah konsep saya sebagai rumah besar rumah induk untuk menjadi beranda paling timur Indonesia, di tanah yang kita cintai ini,” ujarnya.

Pada kesempatan, Paulus Waterpauw juga menyatakan komitmennya untuk membangun Papua. Pembangunan ini, mulai dari sektor keamanan, perekonomian, dan perlindungan hak-hak dan kesejahteraan masyarakat adat.

“Mari kita bangun komitmen dan berkolaborasi merajut asa dan membangun rumah besar ini, dengan bersama-sama membangun menuju Papua ke depan yang lebih baik. Kita kerja untuk negeri, kita kerja untuk rakyat,” katanya.

Ia meminta agar Rumah Besar dan semua pihak bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan dalam kontestasi Pilkada 2024.  “Kita bicara dan pemerintah dia harus turun ke bawah dan duduk bersama rakyat. Itulah yang menjadi program-program yang harus kita selesaikan baik,” pungkasnya *** (Imelda) 

Artikel ini telah dibaca 69 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Sengketa Pilkada Jayawijaya Berlanjut ke Persidangan MK

8 January 2025 - 19:44 WIT

Bawaslu Papua Siapkan Keterangan Tertulis Hadapi 14 Gugatan Pilkada di MK

8 January 2025 - 08:00 WIT

Peniel-Saulinus Gugat KPU Puncak ke Mahkamah Konstitusi 

5 January 2025 - 12:16 WIT

Tokoh Agama Lanny Jaya Ajak Warga Hindari Perpecahan Pasca Pilkada

29 December 2024 - 15:17 WIT

Rakor Evaluasi Pilkada Papua Barat Daya Bahas Tantangan dan Peluang Demokrasi

27 December 2024 - 22:57 WIT

Mari-Yo Gugat Hasil Pilgub Papua ke Mahkamah Konstitusi

17 December 2024 - 20:48 WIT

Trending di POLITIK