KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Pattimura ke-208 yang jatuh pada 15 Mei 2025, Ikatan Keluarga Maluku (IKEMAL) di tanah Papua menggelar Pesta Budaya yang berlangsung di Taman Trisila Lantamal X Jayapura, Sabtu, 10 Mei 2025.
Pesta budaya ini dimeriahkan dengan Atraksi Pukul Sapu Lidi dan Tarian Bambu Gila, yang menjadi bagian dari warisan budaya yang terus dijaga oleh masyarakat Maluku.
Ketua IKEMAL Papua, Cristhian Sohilait menjelaskan, pesta budaya ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pattimura ke-208. Acara ini menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan masyarakat Maluku di Papua dengan menampilkan berbagai atraksi budaya khas Maluku.
“Besok akan ada Maluku Music Country, kemudian ziarah dan dialog, dan puncaknya pada 15 Mei 2025, sebanyak 208 anak Maluku akan melakukan arak-arakan dari Dosai menuju GOR Cendrawasih,” ujar Cristhian.
Cristhian juga mengungkapkan, marga Matulessy, pahlawan Pattimura, akan turut serta dalam pawai obor Pattimura, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan sang pahlawan.
IKEMAL juga menggelar perayaan serentak di beberapa kabupaten/kota di Papua, termasuk Sorong, Manokwari, dan Timika pada 18 Mei, serta Biak pada 24 Mei, yang rencananya akan dihadiri oleh Gubernur Maluku dan Maluku Utara.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Maluku di tanah Papua untuk ikut serta dalam memeriahkan Hari Pattimura. Ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap warisan budaya yang harus kita jaga bersama,” imbuhnya.

Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong saat melihat langsung atraksi Bambu Gila dalam pesta budaya yang digelar di Taman Trisila Lantamal X Jayapura, Kota jayapura, Papua. (KabarPapua.co/Imelda)
Pesan Kebersamaan dari Penjabat Gubernur Papua
Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan seperti ini memperkokoh persatuan masyarakat Papua, tanpa memandang perbedaan suku dan agama.
“Kita hidup dan berkarya di Papua, maka kita harus menyatu dengan adat dan budaya di sini tanpa menghilangkan jati diri kita,” ujar Ramses.
Ia juga berharap bahwa kebersamaan yang tercipta dalam perayaan ini dapat menjadi kekuatan dalam membangun Papua yang lebih harmonis.
“Semua paguyuban yang hadir di sini dapat melihat keindahan budaya masyarakat Maluku. Harapan saya, kebersamaan ini menjadi landasan persatuan kita, sekecil apapun kontribusi yang kita berikan untuk Papua,” tambahnya.
Menjelang Pemilihan Suara Ulang (PSU) Gubernur Papua, Ramses Limbong mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan dan memberikan hak suaranya dengan bijak, tanpa memicu perpecahan.
“Kita sudah mendekati PSU, mari kita gunakan hak suara kita sesuai dengan hati nurani tanpa menciptakan perpecahan,” pungkasnya.
Dengan perayaan budaya ini, IKEMAL Papua berharap agar semangat kepahlawanan Pattimura tetap hidup, sekaligus menjadi simbol persatuan dan kebersamaan bagi masyarakat Maluku dan Papua. ***(Imelda)