KABARPAPUA.CO, Asmat – Kepala Dinas Pendidikan Asmat, Barbalina Toisuta menyebutkan dana Otonomi Khusus (Otsus) diperuntukan untuk peningkatan sumberdaya Manusia (SDM) Asmat.
Dana Otsus sebesar Rp 68 miliar lebih itu digunakan untuk program yang menyentuh masyarakat asli Papua di Kabupaten Asmat. “Ini amanat UU Otsus, jadi harus digunakan untuk kepentingan masyarakat asli papua,” jelasnya, Kamis 20 Juni 2024.
Barbalina menjelaskan, anggaran Otsus 2024 Rp 68 miliar lebih digunakan untuk pembangunan fisik. Ia mencontohkan pembangunan rumah guru, rumah kepala sekolah, rumah penjaga sekolah, pembangunan dan perbaikan gedung sekolah.
Dinas Pendidikan Asmat juga mengalokasikan dana Otsus untuk pembinaan minat dan bakat siswa. Selain itu untuk pemberian seragam sekolah, pembayaran honor guru, serta bantuan siswa berpola asrama.
Tak kalah penting adalah peningkatan gizi usia dini tingkat PAUD dan Siswa SD dengan pemberian makanan tambahan sebulan empat kali. “Dengan program pendidikan melalui dana otsus kami harap dapat melahirkan manusia Asmat yang cerdas,” harapnya. *** (Abdel Syah)