KABARPAPUA.CO, Timika – Perayaan HUT ke-79 Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mimika berlangsung sederhana. Ketua PMI Mimika, Johannes Rettob hadir memotong tumpeng
HUT PMI di Mimika dikemas dalam acara syukuran yang dirangkaikan dengan kegiatan donor darah. PMI menargetkan 79 kantong darah dari kegiatan donor darah dengan usia PMI.
Ketua PMI Mimika, Johannes Rettob dalam sambutannya menyampaikan ucapan syukur atas perayaan HUT PMI meskipun dilaksanakan dengan sederhana.
Di Masa kepemimpinan kurang lebih tiga tahun, dirinya bersama PMI Mimika berusaha memberikan sumbangsih dan pengabdian kepada masyarakat dalam tugas tugas kemanusiaan.
PMI Mimika di masa kepemimpinannya juga turut terlibat secara langsung dalam kegiatan kegiatan sosial kemanusiaan. Dengan dana terbatas dan belum memiliki gedung PMI terus berupaya berkontribusi dan berkolaborasi dengan instansi untuk masyarakat Mimika.
Pada momen itu, John Rettob juga secara resmi meletakkan jabatannya dan mundur menjadi Ketua PMI Mimika. Keputusan mundur, karena maju menjadi salah satu kandidat dalam Pilkada 2024 di Mimika.
“Saya telah memberikan keputusan ini untuk mundur dari jabatan saya menjadi Ketua PMI Mimika. Mudahan PMI ini berjalan sesuai dengan apa yang kita rencanakan,” ucapnya.
Dalam aturan PMI, kata John Rettob, sebenarnya tidak diharuskan untuk mengundurkan diri. Namun, dirinya tidak ingin niat untuk kemanusian di PMI, dipolitisasi.
“Hanya boleh cuti, tetapi saya memilih untuk mengundurkan diri, kenapa karena saya tidak mau karena Mimika ini apa apa sedikit di politisasi. Sehingga saya tidak mau kegiatan kegiatan kita yang niatnya untuk kemanusiaan sesuai tugas PMI kemudian dipolitisasi, ” katanya.
Sekretaris PMI Mimika Pimpin Sementara
Meskipun dirinya tidak menjabat sebagai Ketua PMI, John Rettob berharap PMI tetap semangat dan bekerja untuk kegiatan sosial kemanusiaan untuk masyarakat. Selanjutnya, PMI Mimika sementara dipimpin oleh Sekretaris PMI Mimika.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan Pembangunan Mimika, Inosensius Yoga Pribadi, mengatakan PMI adalah garda terdepan dalam kegiatan sosial.
“Melalui kegiatan PMI kita telah menyaksikan nilai nilai kemanusiaan yang terus hidup dan berkembang. Menjangkau setiap lapisan masyarakat tanpa memandang suku,agama dan status sosial,”kata Yoga.
Yoga mengajak menjadikan PMI sebagai inspirasi untuk terus bekerja sama bahu membahu membangun masyarakat yang sehat, kuat dan penuh dengan rasa kebersamaan.
“Semoga PMI semakin maju dan terus menjadi harapan bagi masyarakat khususnya di Kabupaten Mimika, ” tutup Yoga. *** (Rilis)