KABARPAPUA.CO, Serui– Akhirnya, SMA Negeri 1 Serui dapat mendaftarkan siswanya ke jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Pada Sabtu 8 Februari 2025. Keberhasilan ini didapat setelah para orang tua siswa melakukan pertemuan bersama dengan guru SMA setempat.
Salah satu orang tua siswa, Yorri Kumajas yang ikut dalam pertemuan itu menjelaskan sejak 6 Februari 2025, siswa SMA 1 Serui tak dapat mendaftar melalui jalur prestasi atau SNBP akibat keterlambatan penginputan data yang mengakibatkan keributan di sekolah itu.
Namun, Kemendikti Saintek memberikan kesempatan terkait pendaftaran jalur prestasi dan menjadi peluang bagi para siswa mendaftar kembali di perguruan tinggi.
Kepala Sekolah SMAN 1 Serui, Yusak Muabuai menjelaskan waktu cut off pendaftaran jalur prestasi 31 Januari 2025 pukul 15.00 WIB, namun dengan bantuan berbagai pihak, akhirnya data siswa eligible dapat difinalisasi sehingga dapat dibackup kembali pada 5 Februari 2025.

Pertemuan bersama orang tua siswa bersama para guru SMAN 1 Serui dalam proses Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Foto: Ainun Faathirjal/KabarPapua.co
“Terima kasih kepada seluruh orang tua yang mengerti. Semoga hasil seleksi dapat memuaskan dan anak-anak dapat berkuliah hingga tuntas,” ujarnya.
Kepala Bidang SMA/SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Yapen Kristinawati Djatmika menjelaskan walaupun orang tua sempat marah karena sejumlah anaknya belum terakompdir jalur SNBP, namun akhirnya ada kelegaan dengan ditemukan solusi dan akhirnya data anak-anak dapat disinkronisasi kembali.
Kata kristina sebanyak 120 siswa telah mendaftar dan untuk SMAN 1 Serui mendapatkan kuota 24 siswa melalui jalur SNBP yang merupakan peluang bagi anak-anak berprestasi untuk dapat memasuki perguruan tinggi negeri tanpa biaya.
Kristinawati bilang, terdapat 3 sekolah yang telah mengikuti seleksi secara rutin yakni SMAN 1 Serui, SMAN 2 Serui, dan SMK YPK TIK Serui dengan kuota rata-rata 20 persen dari total keseluruhan siswa berprestasi di sekolah masing-masing.
“Kami berharap peristiwa kemarin tidak terjadi lagi, sehingga tidak menjadi penghalang anak-anak untuk masuk ke aplikasi pendaftaran SNBP,” jelasnya.
Untuk diketahui, jalur prestasi SNBP memudahkan siswa dapat diterima di Perguruan Tinggi Negeri berdasarkan hasil prestasi akademik dan non-akademik tanpa ujian tertulis.
Terdapat 3 jalur penerimaan mahasiswa baru yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dengan kuota minimum 20 persen, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Kuota minimum 40 persen dan Seleksi Jalur Mandiri dengan kuota Maksimal 30-50 Persen untuk PTNBH. *** (Ainun Faathirjal)