KABARPAPUA.CO, Serui – Sebanyak 15 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua telah terakreditasi pada 2023 hingga 2024.
Hal ini disampaikan Sekda Kepulauan Yapen, Erny Tania saat mendampingi Tim Survei dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Seluruh Indonesia (LASKESI), Senin 27 Mei 2024.
Dalam survei di Puskesmas Yawakukat, LASKESI mengutus dr. I Made Suarbawa Diasa dan Grace Wieke Hitijahubessy, SKM. Survei ini dalam rangka menilai mutu pelayanan serta kinerja Puskesmas Yawakukat.
” Total 15 puskesmas telah terakreditasi pada tahun 2023/2024. Akreditasi ini bertujuan mendapat pengakuan formal dari Kementerian Kesehatan RI,” ujar Erny Tania.
Erny Tania menyampaikan penilaian ini seyogyanya dapat dilakukan tidak hanya menggunakan indikator output, melainkan juga menggunakan indikator input dan indikator proses.
Ia pun berharap survei akreditasi puskesmas dapat meningkatkan kinerja dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kepulauan Yapen.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen mencatat 8 Puskesmas telah mendapat akreditasi berbagai tingkatan pada tahun 2023.
Delapan puskesmas tersebut yakni Puskesmas Warari, Puskesmas Windesi, Puskesmas Serui Kota. Kemudian, Puskesmas Menawi, Puskesmas Kosiwo, Puskesmas Tindaret, Puskesmas Ansus, dan Puskesmas Kepulauan Ambai.
“Saat ini dari 17 Puskesmas yang ada di Kepulauan Yapen, 8 sudah terakreditasi,” terang Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Yapen, Carolus Tanawani, Senin 4 Desember 2023.
Menurut dia, akreditasi ini merupakan kewajiban, terutama dalam pelayanan kesehatan. Carolus pun menyatakan akan mengejar 9 puskesmas lainnya yang belum terakreditasi pada tahun 2024. *** (Ainun Faathirjal)