Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR JAYAPURA · 3 Jun 2025 10:55 WIT

Ini Jawaban Bupati Jayapura Soal Taksi Konvensional dan Online


					Bupati Jayapura Yunus Wonda saat diwawancara wartawan. (Foto dok: jayapurakab.go.id) Perbesar

Bupati Jayapura Yunus Wonda saat diwawancara wartawan. (Foto dok: jayapurakab.go.id)

KABARPAPUA.CO, Jayapura – Terkait polemik antara ojek online dan ojek konvensional di Kabupaten Jayapura, Bupati Jayapura Yunus Wonda mengatakan, kedua belah pihak dapat bekerja sama dan pemerintah dapat memberikan regulasi (peraturan) yang adil untuk menjaga keseimbangan agar tak terjadi perdebatan.

“Saya bersama pak wakil bupati sudah membahas masalah yang terjadi di bandara (Bandara Sentani), di mana ada masalah antara (sopir) taksi konvensional dengan taksi online. Hal ini sudah berjalan akan tetapi kita sadari semua ini sudah menggunakan sistem digital dan ini tidak bisa dibatasi dengan mengikuti perkembangan kemajuan teknologi,” jelas Yunus saat dikonfirmasi, Senin, 2 Juni 2025.

Menurut orang nomor satu di Kabupaten Jayapura ini, pemerintah hanya perlu mengatur saja, di mana titik lokasi yang boleh untuk taksi online. Salah satu contoh di Bandara Sentani terdapat sopir taksi konvensional yang ada di terminal atau parkir di dalam dan sopir taksi online berada di luar area parkir bandara. 

“Kita berusaha untuk hindari agar tidak terjadi konflik, bagaimana bisa mengatur agar taksi online tidak lagi parkir di pinggir trotoar. Keberadaan teknologi atau sistem digital tidak mungkin dilarang, yang harus kita lakukan bagaimana taksi online tidak lagi ada parkir di trotoar jalan, tetapi harus ada tempat parkirnya sendiri,” terangnya.

Yunus juga mengatakan, semua pihak tidak bisa menghindari sistem digital yang hari ini berkembang dari hadirnya taksi atau ojek online sebagai bentuk kemajuan teknologi saat ini. “Tak bisa dipungkiri polemik akan terjadi, namun kita tak bisa menghindari keberadaan taksi atau ojek online. Tinggal dibuat regulasi biar tak terjadi kesenjangan harga antara taksi atau ojek konvensional dengan taksi atau ojek online,” jelasnya. ***(jayapurakab.go.id)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Yusuf Yambe Yabdi Dilantik Jadi Plt Sekda Kabupaten Jayapura

3 October 2025 - 20:07 WIT

Pemkab Jayapura Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

1 October 2025 - 19:58 WIT

Pengembangan Kakao dan Padi Jadi Komoditas Prioritas di Kabupaten Jayapura

30 September 2025 - 22:52 WIT

Pemkab Jayapura Minta Masyarakat Perlu Waspadai Aksi Kriminalitas

30 September 2025 - 21:40 WIT

Kolaborasi Pemkab Jayapura- TNI AU Silas Papare Wujudkan Pangan Murah

27 September 2025 - 15:08 WIT

Bupati Berkantor di Dinas Kesehatan Jayapura

25 September 2025 - 21:58 WIT

Trending di KABAR JAYAPURA