KABARPAPUA.CO, Serui – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Kepulauan Yapen dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2, Fridolin Warkawani, menegaskan komitmennya untuk terus menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya melalui kegiatan reses yang telah dilaksanakan sejak awal masa jabatannya.
“Setelah saya dilantik sebagai anggota DPRK, saya langsung turun ke masyarakat melalui kegiatan reses. Dalam kegiatan itu, saya menerima banyak masukan dan keluhan dari warga,” jelas Fridolin di Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Rabu, 23 Juli 2025.
Fridolin menjelaskan, sebagian besar aspirasi warga berkaitan dengan pengembangan keahlian sektor pertanian dan peternakan. “Keberhasilan sektor ini sangat bergantung pada kesiapan masyarakat dalam mengelola serta dukungan pemerintah yang tepat sasaran demi mendorong ekonomi agar dapat bertumbuh,” terangnya.
Menurut Fridolin, ketika ekonomi masyarakat bertumbuh, pastinya masyarakat dapat pendidikan, pelayanan kesehatan, serta dapat memenuhi kebutuhan primernya dengan baik dan terjamin.
Fridolin mengungkapkan, dirinya telah melakukan reses dan telah menyerap aspirasi masyarakat yang berada di dapilnya, yang saat ini membutuhkan bantuan, seperti perbaikan infrastruktur, dukungan untuk meningkatkan perekonomian lokal lewat pengembangan keahlian, serta dukungan lainnya.
“Contoh aspirasi masyarakat Ambaidiru menjadi perhatian serius. Mereka berharap ada dukungan nyata dari pemerintah melalui wakil rakyat untuk mengembangkan potensi pertanian yang mereka miliki,” terangnya.
Fridolin menambahkan, sebagai anggota DPRK Kepulauan Yapen, memiliki peran mendukung pemerintah daerah melalui pembuatan produk hukum dan solusi yang mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Sebab PAD merupakan kunci utama pembiayaan pembangunan daerah.
“Potensi lokal kunci PAD dan kesejahteraan. Sehingga kami terus berupaya bantu pemerintah daerah menekan peningkatan PAD dengan mengoptimalkan potensi yang ada. Upaya ini menjadi fokus utama, agar berbagai kebijakan pemerintah bisa berjalan, mengingat keterbatasan anggaran sering menjadi kendala,” jelas Fridolin.
Fridolin berharap, program-program pembangunan yang dirancang pemerintah dapat berjalan baik dan maksimal, serta memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pentingnya sinergi antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan setiap program yang dijalankan,” katanya. ***(Ainun Faathirjal)




















