KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura- Hari kedua turun kampung, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyambangi Kampung Skouw Sae di Distrik Muara Tami, Selasa 20 Mei 2025.
Dalam kesempatan itu dilakukan berbagai pelayanan kepada masyarakat, mulai dari pelayanan kesehatan, pembuatan dokumen kependudukan (Adminduk), pemberian bantuan makanan tambahan.
Lalu, pemberian 100 paket bahan pokok, pelayanan pasar murah hingga pelayanan BPJS Kesehatan serta BPJS Ketenagakerjaan.
Terlihat senyum semringah warga saat menyambut kedatangan Wali Kota Jayapura, temasuk saat menerima bantuan yang diberikan.
Hari kedua turun kampung, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyambangi Kampung Skouw Sae di Distrik Muara Tami, Selasa 20 Mei 2025 dan memberikan beragam bantuan. Foto: Natalya Yoku/KabarPapua.co
Mewakili Tim asistensi turun kampung Wali Kota Jayapura, Makzi Atanai menyampaikan di Kampung Skouw Sae, walikota juga akan memberikan hibah barang dari sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), seperti pemberian jaring kepada 20 nelayan, paket bantuan pangan kepada 100 kepala keluarga untuk keluarga rawan pangan sesuai data P2KE, serta bantuan pendidikan untuk pelajar dan kelengkapan olahraga.
“Pak walikota juga akan memberikan dana hibah kepada KNPI Muara Tami dan bantuan kepada kelompok penangkapan penyu di Skouw Yambe,” katanya.
Hari kedua turun kampung, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyambangi Kampung Skouw Sae di Distrik Muara Tami, Selasa 20 Mei 2025 dan memberikan beragam bantuan. Foto: Natalya Yoku/KabarPapua.co
Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo meminta masyarakat tak melihat besar kecilnya bantuan. “Semoga dengan bantuan yang diberikan dapat membantu masyarakat dan membantu membangun Kampung Skouw Sae menjadi lebih baik dan sejahtera,” ujarnya.
Abisai bilang, sejumlah perlengkapan olahraga juga diberikan dalam kegiatan turun kampung ini, seperti bola dan net.“Saya sudah lihat lapangan yang penuh dengan rumput. Jadi, rumput tolong dibersihkan, agar lapangan dapat digunakan dan peralata olahraga harus digunakan, jangan disimpan, supaya anak-anak bisa main bola,” katanya.
Dia berharap anak muda sebagai penerus bangsa, bisa juga berprestasi dalam bidang olahraga. “Mereka bisa menjadi kebangaan Papua dan tim penerus Persipura. Persipura butuh generasi baru, generasi dari Port Numbay untuk menjadi pemain handal persipura. Jika tidak bermain di Persipura, bisa bermain pada klub di luar Papua,” jelasnya.*** (Natalya Yoku)
