KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Kota Jayapura memiliki potensi perikanan yang cukup besar. Fakta ini menyusul letak wilayah yang sangat strategis karena berbatasan langsung dengan Samudera Pasifik.
Komoditas unggulan perikanan tangkap yang merupakan komoditas ekspor adalah jenis ikan-ikan pelagis besar seperti tuna, tongkol dan cakalang.
Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura, Matheys Sibi, mengungkap realisasi produksi perikanan tangkap pada 2023 sebesar 46. 369 ton atau naik 109 persen dari target 43.500 ton. Kenaikan produksi didominasi oleh jenis-jenis ikan pelagis besar.
Sementara pada 2024, Dinas Perikanan menargetkan produksi perikanan tangkap sebesar 44.152 ton. Dimana realisasi sampai dengan semester I (Bulan Januari – Juni) tahun 2024 sebesar 19,874 ton. “Kami optimis sampai dengan akhir tahun realisasi produksi akan tercapai,” katanya.
Matheys menyebut pentingnya mengkonsumsi ikan. Sebab, menurutnya, ikan merupakan bahan makanan yang kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
“Terkait Hari Ikan Nasional yang jatuh pada 21 November 2024 bersamaan dengan perayaan Hari Ikan Sedunia. Kami himbau kepada masyarakat untuk terus mengkonsumsi ikan,” sambungnya.
Pemkot Jayapura akan terus mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) melalui beberapa kegiatan. Ia mencontohkan dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan dasar ikan.
“PMT menyasar anak-anak SD di beberapa sekolah. Selain itu juga ada sosialisasi melalui media, papan bicara hingga pelatihan diversifikasi produk olahan ikan,” ujarnya.
Matheys bilang, Angka Konsumsi Ikan (AKI) Kota Jayapura setiap tahun mengalami peningkatan. Pada Tahun 2023, AKI Kota Jayapura ditargetkan 43.15 kg per kapita atau per tahun meningkat menjadi 46,46 persen atau naik sebesar 93,5 persen.
Untuk 2024, AKI Kota Jayapura ditargetkan 44,01 Kg/Kapita/Tahun. Hal ini dapat terasa karena populasi penduduk dari seluruh nusantara ada di Kota Jayapura, sehingga berdampak pada peningkatan permintaan kebutuhan pangan, terutama ikan.
Hal lainnya, lanjut Matheys, adalah kondisi Kota Jayapura yang semakin kondusif, ekonomi kreatif seperti kuliner juga bertumbuh pesat sehingga sangat berdampak pada permintaan kebutuhan ikan,” ujarnya.
Pemerintah Kota Jayapura tetap mendukung program makanan bergizi gratis, terutama jenis makanan berbahan dasar ikan sebagai sumber protein.
“Sebagai Langkah strategis di daerah, tugas kami terus melakukan sosialisasi Gemarikan. Pemberian makanan tambahan asal ikan dalam rangka meningkatkan tingkat konsumsi ikan masyarakat Kota Jayapura,” pungkasnya. *** (Natalya Yoku)