Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA · 21 Aug 2024 17:23 WIT

8 Kampung di Kota Jayapura Dilatih Pengelolaan Badan Usaha


					Pelatihan manajemen pengelolaan pengurus Badan Usaha Milik Kampung (BUMKAMP) yang digelar di Kampung Holtekamp. (KabarPapua.co/Natalya Yoku) Perbesar

Pelatihan manajemen pengelolaan pengurus Badan Usaha Milik Kampung (BUMKAMP) yang digelar di Kampung Holtekamp. (KabarPapua.co/Natalya Yoku)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura– Delapan kampung di Kota Jayapura yang telah memiliki badan hukum mengikuti pelatihan manajemen pengelolaan pengurus Badan Usaha Milik Kampung (BUMKAMP) yang digelar di Kampung Holtekamp, Rabu 21 Agustus 2024.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Kampung Kota Jayapura, Makzi L. Atanay yang juga ketua panitia kegiatan tersebut menjelaskan tujuan pelatihan untuk mengoptimalkan peningkatan  pengetahuan SDM pengelola dan teknis manajemen pengelolaan BUMKAMP.

“Sekaligus mendayagunakan potensi sumber daya ekonomi untuk tercapainya kemandirian ekonomi dan masyarakat kampung,” katanya.

Ke depan, kampung yang ada di Kota Jayapura secara mandiri dapat menanggulangi kemiskinan melalui pemberdayaan dan pemanfaatan potensi sumber daya ekonomi masyarakat yang ada di kampung.

Pelatihan manajemen pengelolaan pengurus Badan Usaha Milik Kampung (BUMKAMP) yang digelar di Kampung Holtekamp. (KabarPapua.co/Natalya Yoku)

Sementara itu Asisten III Setda kota Jayapura, Nur B.Adji mengatakan peningkatan kapasitas pengurus BUMKAMP adalah hal yang utama dan penting, agar mampu memetakan potensi dan masalah.

Kata Nur, dengan mengklasifikasikan kemajuan BUMKAMP serta menata manajemen pengelolaan, melalui penguatan kelembagaan dan kapasitas sumber daya manusia, dapat membangun akses dasar dan penguatan manajemen keuangan, mengembangkan jejaring usaha dan pemasaran melalui promosi.

“Pengembangan BUMKAMP sebagai pilar ekonomi nasional berbasis kampung. Termasuk kepada pengurus BUMKAMP dengan mendapatkan pelatihan ini, SDM lebih  berkualitas dan profesional serta memiliki komitmen yang kuat,” katanya.

Untuk diketahui, 8 kampung yang mengikuti pelatihan pengelolaan BUMKAMP yakni Kampung Waena, Nafri, Kayo Batu, Tahima Soroma, Holtekamp, Koya Tengah, Skouw Sae, dan Mosso. *** (Natalya Yoku)

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Inilah Penyebab Target PAD Kota Jayapura 2025 Naik Jadi Rp290 Miliar

16 January 2025 - 21:06 WIT

Agenda Perdana Herlin Monim Usai Dilantik Jadi Pimpinan DPR Papua

8 January 2025 - 23:57 WIT

4 Pimpinan DPR Papua Resmi Dilantik, Denny Bonay Sah Jabat Ketua

7 January 2025 - 22:47 WIT

Pimpinan DPR Papua 2024-2029 Dilantik Besok, Ini Daftarnya

6 January 2025 - 18:56 WIT

Serapan APBD Capai 83 Persen, Pemprov Papua Kebut Pekerjaan Fisik

27 December 2024 - 23:33 WIT

Pemprov Papua Rayakan HUT ke-75 dengan Semangat Persatuan

27 December 2024 - 23:21 WIT

Trending di KABAR PAPUA