Menu ✖

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

PERISTIWA · 14 Apr 2025 19:17 WIT

11 Jenazah Korban Kebrutalan KKB di Yahukimo Diserahkan ke Keluarga


					Suasana penyerahan 11 jenazah korban kebrutalan KKB Yahukimo kepada keluarganya. (Foto dok Satgas Ops Damai Cartenz 2025) Perbesar

Suasana penyerahan 11 jenazah korban kebrutalan KKB Yahukimo kepada keluarganya. (Foto dok Satgas Ops Damai Cartenz 2025)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Sebanyak 11 jenazah pendulang emas yang menjadi korban kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, diserahkan ke pihak keluarganya pada Senin, 14 April 2025.

Penyerahan ini dilaksanakan usai Tim Gabungan Operasi Damai Cartenz bersama Tim Dokkes Polri dan DVI Polri berhasil mengidentifikasi 11 jenazah korban pembunuhan yang diduga kuat dilakukan KKB, yang menamakan diri sebagai Kodap XVI Yahukimo dan Kodap III Ndugama.

Adapun rincian 11 jenazah yang sudah diserahkan pihak keluarga sebagai berikut: Pertama, Wawan Tangahu asal Dusun III Kabupaten Bolmon Selatan Sulawesi Utara (TKP Area 22 pendulangan emas Yahukimo), dan kedua, Suardi Laode alias Kaswadi asal Dusun III Kabupaten Bolmon Selatan Sulawesi Utara (TKP Area 22 pendulangan emas Yahukimo).

Lalu yang ketiga Stenli Humena asal Kampung Kalama Darat Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara (TKP Muara Kum). Keempat, Yuda Lesmana alamat Kos Jalan Paradiso, Dekai (TKP Camp Muradala, Kampung Bingki). Kelima, Riki Rahmat asal Desa Ranomolua Kecamatan Besulutu Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (TKP Camp Muradala, Kampung Bingki).

Terus keenam, Muhammad Arif, Kos Pemukiman Jalur II Dekai (TKP Camp Muradala, Kampung Bingki). Ketujuh, Safaruddin, Kos Pemukiman Jalur II Dekai (TKP Camp Muradala, Kampung Bingki). Kedepalan,Abdur Raffi Batu Bara, Kos Pemukiman Jalur II Dekai (TKP Camp Muradala, Kampung Bingki).

Kesembilan, Stefanus Gisbertus asal Desa Tala Kabupaten Seram Barat Maluku (TKP Tanjung Pamali, Distrik Seradala). Kesepuluh, Zamroni asal Dukuh Dulak Desa Gantungan, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah (TKP Tanjung  Pamali, Distrik Seradala). Kesebelas, Rusli asal Desa Buti, Kabupaten Merauke, PapuaSelatan (TKP Area 22 pendulangan emas Yahukimo).

Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Polisi Adarma Sinaga mengatakan, proses penyerahan 11 jenazah tersebut dilakukan oleh Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Forkopimda Kabupaten Yahukimo kepada para pihak keluarga.

“Sebelumnya pada 10 April 2025, kami telah menyerahkan 1 jenazah atas nama Ariston Kamma TKP Pegubin kepada pihak keluarga. Hari ini kami juga telah serahkan 11 jenazah korban kepada keluarga masing-masing. Ini bagian dari komitmen kami memastikan para korban kembali ke keluarganya dengan layak dan bermartabat,” jelas Adarma.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Polisi Yusuf Sutejo, menyampaikan permohonan terimakasih kepada pemerintah daerah (pemda) dan Kodim. “Kami berterimakasih kepada pemda, Polres dan dari Kodim, sangat luar biasa, kami bahu-membahu, berjibaku di lokasi antar TNI-Polri,sehingga proses ini dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Satgas Operasi Damai Cartenz memastikan proses evakuasi dan identifikasi terus dilanjutkan, termasuk penyerahan sisa jenazah lainnya dalam waktu dekat. Upaya pengejaran terhadap para pelaku kekejaman ini juga masih berlangsung secara intensif. ***(Siaran Pers/Imelda)

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Tim SAR Masih Lakukan Pencarian Dua Nelayan yang Hilang di Perairan Kaimana

25 April 2025 - 16:04 WIT

Satresnarkoba Polres Nabire Kembali Gagalkan Penyeludupan dan Peredaran Narkotika di Lapas

23 April 2025 - 09:28 WIT

Acara Bakar Batu Gubernur Papua Pegunungan di Sentani, Kapolres Jayapura: Jangan Ada yang Mabuk Miras

23 April 2025 - 08:58 WIT

Ondoafi Yoka Somasi Uncen hingga Kemenkes, Begini Penjelasannya

22 April 2025 - 21:47 WIT

Zona Merah Kerawanan Keamanan di Papua Bergeser

22 April 2025 - 21:19 WIT

Hilang Beberapa Hari, Nelayan di Distrik Yapen Timur Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

18 April 2025 - 18:14 WIT

Trending di PERISTIWA