KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Dewan Pimpinan Pusat Barisan Merah Putih Republik Indonesia (DPP BMP RI), mengukuhkan Dewan Pimpinan Daerah Barisan Merah Putih (DPD BMP) Provinsi Papua. Kegiatan ini berlangsung di Grand Tabi Hotel, Senin, 24 Februari 2025.
Berdasarkan Surat Keputusan Nomor 006/DPP-BMP/IV/SK/2025 tentang penetapan Badan Pengurus Pimpinan Daerah Barisan Merah Putih (BMP) RI Provinsi Papua periode 2025-2029, telah menetapkan Yeri Hamadi selaku Ketua DPD BMP Provinsi Papua, Yanpiet Pattinama sebagai Wakil Ketua I DPD BMP Provinsi Papua, Victor Haay sebagai Wakil Ketua II DPD BMP Provinsi Papua, Stevanus Bulan sebagai Wakil Ketua III DPD BMP Provinsi Papua, Herry Ondikleuw sebagai Sekertaris DPD BMP Provinsi Papua, dan Mevis Ibo selaku Bendahara DPD BMP Provinsi Papua.
Ketua DPP BMP RI Provinsi Papua, Max Ohee menyampaikan pengukuhan hari ini didominasi anak- anak Papua untuk mengawal seluruh program pemerintah pusat.
“Yang terpenting dari tugas besar organisasi ini dapat mengawal konsensus bangsa, yakni Pancasila, UUD, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Dalam tugas- tugas itu, sebagai mitra strategis dari pemerintah mereka juga akan mengawal program pemerintah, termasuk pemerintah Provinsi Papua dalam segala aspek,” jelas Max, Senin, 24 Februari 2025.
Pengukuhan kepengurusan DPD BMP Provinsi Papua Papua di Jayapura. (Dok)
Menurut Max, organisasi BMP ini juga digebrakan untuk mengawal implementasi program dari otonomi khusus (otsus) di Papua. “Dengan fokus pada implementasi program otsus, kiranya dapat dikawal betul-betul oleh organisasi ini agar bisa dirasakan langsung dan tepat sasaran di masyarakat,” ujarnya.
Max yang juga selaku Wakil Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) menyebut, organisasi BMP ini telah dibentuk di 4 provinsi di tanah Papua, yakni di Provinsi Papua, Privinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, dan Provinsi Papua Pegunungan. “Sementara 2 provinsi lagi akan disusul, yakni Provinsi Papua Barat Daya dan Provinsi Papua Barat,” katanya.
Sekertaris Jenderal DPP BMP RI Ali Kabiay mengungkapkan, organisasi BMP ini mempunyai historis yang tinggi dan tentu semua program pemerintah pusat akan didukung. “Kami mendukung program strategi nasional dan makan bergizi gratis (MBG) dari Presiden Prabowo Subianto,” katanya.
Untuk itu, kata Ali, pihaknya juga mengingatkan kepada generasi muda yang tergabung dalam organisasi BMP agar melakukan hal-hal yang positif dan berguna bagi bangsa dan negara. “Generasi muda Papua itu harus mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif. Sehingga organisasi ini kita besarkan agar menjadi mitra strategis pemerintah,” terangnya.
Ali juga mengatakan, anak-anak Papua harus menunjukan kualitas dan mampu bersaing untuk menduduki jabatan-jabatan strategis. “Jadi bukan hanya afirmasi yang mendorong, namun kualitas dari anak-anak asli Papua itu penting,” pungkasnya.
Sedangkan Ketua DPD BMP Provinsi Papua Yeri Hamadi mengatakan, untuk mendukung program pemerintah seperti program strategis pemerintah dan MBG, diharapkan organisasi yang baru dibentuk ini dapat bersinergi bersama-sama dapat bekerja sama.
“Pemerintah selaku mitra strategis, ketika kita dilantik hari ini, kita akan bekerja. Jadi bukan hanya simbol saja namun menjalankan program pemerintah maupun program yang kita susun. Untuk itu, bersama seluruh anggota, kami akan menjalankan tugas dengan baik sesuai UUD 1945. Kami akan merangkul anak-anak muda Papua juga, agar bergabung dan kembangkan organisasi ini kedepan,” jelas Yeri. ***(Imelda)
