KABARPAPUA.CO, Ilaga – Penjabat (Pj) Bupati Puncak Nenu Tabuni bersama Sekda Darwin Tobing, menyalurkan hak pilihnya dalam rangkaian Pilkada serentak 2024.
Keduanya kompak mencoblos di TPS Kimak,Distrik Ilaga,Kabupaten Puncak, Rabu 27 November 2024. Nenu Tabuni tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 WIT bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Turut mendampingi Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia S. Sos, serta Dandim 1717 Puncak Letkol Infanteri Jonathan Nidio Aprimada. Kepala Diskominfo Puncak Ricky Siwi juga hadir bersama pimpinan OPD lainnya.
Setibanya di TPS, rombongan disambut Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan warga yang datang untuk menggunakan hak pilihnya. Setelah mengisi daftar hadir sesuai prosedur, Pj Bupati dan Sekda Puncak bergilir mencoblos.
Mereka menerima satu jenis surat suara untuk memilih Gubernur-Wakil Gubernur PapuaTengah dan calon Bupati-Wakil Bupati Puncak. Penjabat Bupati Puncak Nenu Tabuni turut memberikan arahan.
Nenu bilang, dirinya bersama KPUD Puncak, keamanan sudah memastikan pendistribusian logistik kotak suara. Semua sudah berada di 25 distrik yang menjadi lokasi pemilihan, termasuk petugas Panitia Pemilihan Distrik.
Distribusi Terakhir di Dua Distrik Terjauh
Distribusi logistik terakhir pada Rabu 27 November adalah dua distrik terjauh di Sungai Mamberamo yaitu Doufo dan Dervos. Distribusi logistik menggunakan pesawat udara.
“Kami baru saja pulang dari bandara, kami pastikan pengiriman logistik Pemilukada semua ke sudah ada di lokasi pencoblosan,termasuk petugas PPD dan keamanan,” katanya.
Menurut Nenu, pendistribusian logistik merupakan tahapan penting dalam Pilkada 2024. Untuk itu, pemerinah daerah membackup KPUD Puncak demi kelancaran pemilukada.
Nenu berharap masyarakat menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nuraninya tanpa adanya paksaan, atau intimidasi. Ia juga meminta masyarakat turut menjaga keamanan di Puncak.
“Kami mau supaya pelaksanaan Pilkada hari ini memberikan contoh yang terbaik kepada delapan kabupaten lainnya di Papua Tengah. Kami harus keluar dari zona merah kembalikan ke zona hijau. Itu kesepakatan kita semua,” pungkasnya. *** (Diskominfo Puncak)