KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Papua menggandeng Komunitas Disabilitas Kota Jayapura untuk meningkatkan inklusi keuangan para penyandang disabilitas.
Edukasi keuangan kepada penyandang disabilitas di Kota Jayapura menghadirkan narasumber dari PT Pegadaian Syariah, Pimpinan Bank Papua dan Pimpinan BPJS Ketenagakerjaan.
Analis Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan dan Layanan Manajemen Strategis OJK Papua, Muhammad Akbar mengatakan, edukasi keuangan ini bagian memperluas akses keuangan kepada masyarakat.
“Kegiatan ini adalah kegiatan yang kita selenggarakan kedua kalinya. Sebelumnya pihak OJK melakukan edukasi di lingkungan sekolah disabilitas,” terangnya di Jayapura, Rabu 21 Februari 2024.
Upaya Permudah Layanan Disabilitas
Akbar mengakui bahwa dengan edukasi keuangan ini dapat memberikan pemahaman dan mempermudah layanan disabilitas. Hal ini sejalan dengan sasaran strategis OJK pada 2021-2025.
“Salah satu sasaran strategis OJK kepada penyandang disabilitas untuk mempermudah dan memberikan pemahaman kepada para penyandang disabilitas tersebut. Kurang lebih kepada anak-anak sekolah disabilitas dan kepada masyarakat disabilitas,” katanya.
Menurut Akbar, disabilitas perlu adanya peningkatan inklusi keuangan, sehingga ada kesetaraan antara pelayanan dan pemanfaatan keuangan “Selama ini memang kurang. Jadi kami gandeng mereka (komunitas disabbilitas) dengan harapan dapat tingkatkan akses keuangan,” ujarnya.
Salah satu peserta penyandang disabilitasi, Roy menilai literasi keuangan dari OJK sangat penting bagi masyarakat penyandang disabilitas. Dia berharap adanya pemahaman mendasar, masyarakat disabilitas dapat memahami jelas tentang perbankan.
“Contohnya teman-teman membuka rekening ada beberapa kali mengalami penolakan, juga tentang akses KUR itu juga tidak bisa. Lewat kegiatan ini ada peluang dan kesempatan,” katanya. *** (Imelda)