KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura- PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku memastikan stok BBM dan LPG dalam kondisi aman pada momen Hari Raya Iduladha 1446 H.
Area Manager Comm, Rel & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Ispiani Abbas, dalam keterangan persnya memprediksi akan terjadi peningkatan permintaan sebesar 5 persen untuk BBM jenis Gasoline (Pertamax Series dan Pertalite), terjadi penurunan 4 persen untuk BBM jenis Gasoil (Dex Series dan Solar) dan peningkatan 10,1 persen untuk LPG. Sementara untuk Minyak Tanah (mitan) terjadi peningkatan sebesar 2,5 persen.
“Kenaikan konsumsi BBM jenis Gasoline, LPG dan mitan dikarenakan adanya peningkatan aktivitas masyarakat dalam menghadapi Iduladha yang bertepatan juga dengan libur akhir pekan. Sementara BBM jenis Gasoil terjadi penurunan dikarenakan menurunnya aktivitas logistik saat Iduladha,” ujar Ispiani.
Ispiani menambahkan stok BBM dan LPG di wilayah Papua Maluku dipastikan dalam kondisi aman saat dan setelah Iduladha 1446 H.
Untuk ketahanan stok hingga 59 hari kedepan untuk BBM Gasoline (Pertamax Series dan Pertalite) dan 28 hari untuk Gasoil (Dex Series dan Solar) serta 89 hari untuk LPG. Sementara mitan sekitar 18 hari ke depan. “Stok ini akan terus dijaga seiring dengan suplai secara berkala yang dilakukan dari kilang-kilang Pertamina,” katanya.
Sementara itu, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku meambah pasokan mitan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan di wilayah tertentu. “Ya tentu, untuk itu (penambahan pasokan minyak tanah) telah kami siapkan, karena di Hari Raya pasti identik dengan kegiatan masak-memasak, sebagai langkah antisipasi kami lakukan penambahan pasokan,” terangnya.
Selain memastikan keamanan stok, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku juga memastikan keandalan sarana dan fasilitas Pertamina hingga kesiapan personil yang akan melakukan pelayanan distribusi.
“Kami juga harus memastikan kesiapan personel hingga kehandalan sarana dan fasilitas pendukung dalam pelayanan distribusi baik BBM, LPG maupun mitan,” imbuh Ispiani.
Pertamina juga terus mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan membeli BBM sesuai kebutuhan dan tidak melakukan pembelian secara berlebihan serta bagi masyarakat yang mampu secara ekonomi untuk tidak menggunakan BBM serta mitan bersubsidi yang diprioritaskan bagi masyarakat yang kurang mampu. Hal ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap penyaluran BBM bersubsidi yang tepat sasaran.
“Memang biasanya menjelang hari raya, pasti ada peningkatan intensitas pembelian bahan bakar seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat, maka kami imbau kepada masyarakat agar membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan menghindari pembelian yang berlebihan. Jika ada kendala distribusi di lapangan, itu bersifat sementara dan langsung kami tindaklanjuti,” tambah Ispiani.
Sebagai Sub Holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen untuk menyalurkan energi kepada masyarakat. “Apabila masyarakat membutuhkan informasi terkait produk ataupun menemukan adanya kendala dan hambatan distribusi yang terjadi di lapangan, dapat disampaikan melalui kontak Pertamina 135,” Ispiani menerangkan. ***(Siaran Pers)