KABARPAPUA.CO, Keerom – Kabupaten Puncak dinobatkan sebagai juara umum Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XIV di Keerom untuk wilayah Provinsi Papua Tengah.
Sementara untuk Provinsi Papua sendiri diraih oleh Kabupaten Biak Numfor. Provinsi Papua Pegunungan diraih Kabupaten Jayawijaya.
Pencapaian ini membawa kegembiraan tersendiri bagi para pendukung maupun ofisial dari Kabupaten Puncak. Utamanya kontingen yang menghadiri penutupan Pesparawi di GOR Girgura Kentsuwri, Minggu 8 Desember 2024.
Berdasarkan hasil dari rapat kerja daerah di Kabupaten Keerom antara LPPD se Provinsi Papua,Papua Tengah dan Papua Pegunungan, di Keerom, 7 Desember 2024. Disepakati untuk Pesparawi berikut tahun 2027 sudah dilaksanakan di masing-masing provinsi.
Provinsi Papua misalnya, tuan rumah Pesparawi adalah Kepulauan Yapen. Papua Selatan sebagai tuan rumah adalah Kabupaten Boven Digoel. Sementara untuk Papua Tengah tuan rumah adalah Kabupaten Nabire.
Sedangkan Papua Pegunungan sebagai tuan rumah adalah Kabupaten Jayawijaya. Untuk Papua Barat Daya dan Papua Barat, mereka sudah tetapkan sendiri dengan waktu bertemu di Sorong.
Kabupaten Puncak sendiri berhasil menyabet 6 gold champions, serta emas dan perak hampir di semua kategori yang dilombakan. Dengan perolehan medali ini membawa Kabupaten Puncak meraih poin tertinggi. Puncak pun dinobatkan sebagai juara umum untuk wilayah Papua Tengah.
Asisten bidang administrasi umum Setda Kabupaten Puncak, Elkana Waropen, menyampaikan ungkapan syukur kepada Tuhan. Menurutnya, hasil ini membawa kebanggan tersendiri bagi pemerintah daerah dan tentunya untuk masyarakat Puncak. Apalagi Kabupaten Puncak diketahui memiliki histori sebagai kota injil di wilayah Pegunungan Tengah Papua.
“Semua ini karena dukungan dari pemerintah daerah, juga doa dari masyarakat Kabupaten Puncak atas sehingga kabupaten Puncak, bisa keluar sebagai juara umum. Kepada para peserta, para pelatih dan juga ofisial, saya atas nama pemerintah menyampaikan banyak terima kasih. Ini merupakan bagian dari kerja keras kalian,”katanya dengan bangga.
Ia berharap ke depan LPPD Kabupaten Puncak bisa lebih siap lagi, terutama dengan menggelar berbagai iven di Kabupaten Puncak. Hal ini juga untuk menjaring bibit-bibit seni dari Kabupaten Puncak, sehingga bisa tampil di ajang berikut.
Sementara itu, Ketua Kontingen Pesparawi Kabupaten Puncak Firom M Balinal, mengatakan pencapaian ini diperoleh melalui kerja keras dan ketekunan dalam latihan atau seleksi.
Dimana latihan dan seleksi dilakukan secara berjenjang lomba paduan suara oleh peserta sendiri maupun pelatih. Maka itu, hasil ini dipersembahkan untuk pemerintah dan masyarakat Kabupaten Puncak.
“Jadi kami ini aktif hampir 3 kali berturut-turut dalam ajang kali ini. Akhirnya berkat kerja keras dari tim pesparawi akhirnya kami bisa keluar sebagai juara,”ujarnya.
Firum Balinal juga berharap kepada pengurus LPPD Provinsi Papua Tengah bisa melakukan rapat kerja daerah. Hal ini dimaksudkan agar bisa menyusun program kejuaraan Pesparawi di tingkat Provinsi Papua Tengah.
Disisi lain juga dapat menyiapkan piala bergilir yang bisa diperebutkan dalam kejuaraan Pesparawi di Papua Tengah.
Kabupaten Puncak sendiri dalam ajang ini, benar-benar tampil dengan kekuatan penuh. Hampir di setiap mata lomba, mereka hadir mengikuti dan berhasil menyabet medali.
Kategori solo anak 7-10 tahun meraih silver dengan poin 78,11. Kategori solo anak 11-15 tahun silver meraih poin 77,43. Untuk Kategori solo remaja pemuda putra gold champions 83,10.
Kategori solo remaja pemuda putri gold champions 85,16. Kemudian, Kategori Vokal grup remaja pemuda 81,94 gold 1. Kategori musik pop gerejawi raih gold champions 84,70. Lalu, Kategori musik gerejawi Nusantara 20-24 tahun gold champion 80,00.
Kategori Paduan suara anak gold champions 85,60. Kategori paduan suara dewasa wanita silver 2 nilai 73,40. Kemudian, Kategori dewasa pria silver III dengan poin 74,00. Kategori Paduan suara dewasa campuran skor 76,60 meraih silver I.
Kategori Kelompok muatan lokal kuartet meraih silver 76,66. Lalu, Kategori muatan lokal trio meraih silver. Kategori Etnik inkulturasi anak 7-10 tahun meraih poin 80 meraih gold. Kategori etnik inkulturasi dewasa meraih poin 82 meraih gold champion. (Humas Pesparawi Kabupaten Puncak)