Menu ✖

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

POLITIK · 13 Oct 2024 18:41 WIT

Intens Bertemu Warga Jadi Pilihan Kampanye Pasangan Mari-Yo


					Pasangan Mari-Yo saat tatap muka dengan masyarakat padat penduduk di Kota Jayapura. Foto: Tim Mari-Yo. Perbesar

Pasangan Mari-Yo saat tatap muka dengan masyarakat padat penduduk di Kota Jayapura. Foto: Tim Mari-Yo.

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura– Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 2, Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen atau biasa disapa Mari-Yo melakukan komunikasi langsung kepada masyarakat Papua.

Kali ini, pasangan Mari-Yo menghadiri peringatan Hari Santri Nasional ke-10 di Aula Asrama Haji Kotaraja, lalu bertemu warga di daerah Entrop, kemudian tatap muka dengan para alumni SMA Jayapura di Dok V Kota Jayapura.

Dari awal memulai kampanye terbatas pada 25 September 2023, pasangan Mari-Yo menyadari banyak permasalahan yang dihadapi masyarakat. Untuk itu, pihaknya  bergerak menemui masyarakat.

“Kami tidak hanya datang untuk melihat, mendengar dan merasakan. Tetapi kami berkomitmen akan melakukan yang terbaik untuk masyarakat Papua. Saya akan membuka ruang komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat untuk belanja masalah,” tegasnya, Minggu 13 Oktober 2024. 

Dihadapan para santri, Fakhiri menyampaikan Mari-Yo akan menjadi pemimpin yang amanah, dan akan selalu turun melihat masyarakat. “Ini akan kami lakukan untuk melihat persoalan tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras dan golongan. 

“Jika kami berdua terpilih Insya Allah semua urusan agama akan kami mudahkan, sebab kami sadar bahwa generasi suatu bangsa kalau mau baik, itu dimulai dari keluarga dan agama,” ujarnya. 

Pasangan Mari-Yo saat bersama para alumni SMA 2 Jayapura. Foto: Tim Mari-Yo

Sementara saat bertemu warga belakang terminal lama Entrop, Kota Jayapura, Fakhiri mendapati persoalan paling mendasar di masyarakat, yaitu masalah drainase atau sistem pembuangan air yang mengakibatkan banjir yang jelas-jelas mengganggu aktivitas masyarakat dan kesehatan.

“Tentunya itu bagian yang kami harus lihat, kalau kami telah menjadi pemimpin di tanah Papua, itu akan menjadi bagian terpenting setelah kompleks Organda. Kawasan Entrop akan menjadi penanganan serius kami di Kota Jayapura,” katanya. 

Selain masalah banjir, manfaat Otonomi Khusus (Otsus) juga disampaikan oleh masyarakat. Untuk itu, Fakhiri mengatakan mudah-mudahan saat menjadi pemimpin Papua manfaat Otsus dan pemekaran Papua bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat. 

Kemudian saat bertemu para alumni SMA 2 Jayapura, Fakhiri mengaku kaget ternyata para ketua-ketua relawan Mari-Yo yang selama ini bekerja dibelakang layar untuk mendukungnya adalah para alumni. 

Pasangan Mari-Yo maju Pilgub Papua dengan diusung 15 partai politik yakni, Golkar, Demokrat, Nasdem, PKS, Nasdem, Gerindra, Perindo, PAN, PKB, PSI, PPP, PBB,  Partai Buruh, Gelora, dan Hanura. Dengan mengusung visi misi Papua Cerah (Cerdas, Sejahtera, Harmonis). *** (Rilis/Adv)

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Ketua LMA Port Numbay Ajak Masyarakat di Papua Berpartisipasi Aktif dan Jaga Keamanan PSU

28 April 2025 - 23:15 WIT

Fakta Baru Persidangan Pilkada Puncak Jaya di MK

25 April 2025 - 21:45 WIT

Pilkada Puncak Jaya Tahap II Siap Disidangkan Mahkamah Konstitusi

22 April 2025 - 10:08 WIT

Ketua DPRP: PSU Papua Tetap akan Berlangsung di Agustus 2025

17 April 2025 - 12:32 WIT

Fraksi DPR Papua Tolak Dana Cadangan Dipakai untuk PSU

17 April 2025 - 12:02 WIT

Inilah Agenda Strategis 2025 dari Rapat Paripurna DPR Papua

17 April 2025 - 00:37 WIT

Trending di POLITIK