Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA TENGAH · 27 Mar 2024 15:14 WIT

212 ASN Papua Tengah Ikuti Ujian Kenaikan Pangkat dan Penyesuaian Ijazah


					Peserta ujian kenaikan pangkat dan penyesuaian ijazah di Nabire, Papua Tengah. (Dok Pemprov Papua Tengah) Perbesar

Peserta ujian kenaikan pangkat dan penyesuaian ijazah di Nabire, Papua Tengah. (Dok Pemprov Papua Tengah)

KABARPAPUA.CO, Nabire – Sebanyak 212 Aparatur Sipil Negara di Papua Tengah mengikuti ujian kenaikan pangkat atau golongan serta penyesuaian ijazah pada Selasa 26 Maret 2024.

Peserta ujian merupakan ASN di lingkungan Pemprov Papua Tengah serta 8 kabupaten cakupan. Ujian tersebut berlangsung selama hari di Aula Tabernakel, Nabire.

Peserta ujian terdiri dari ujian tingkat I berjumlah 16 orang. Kemudian, ujian tingkat II sebanyak 81 orang dan ujian penyesuaian ijazah sebanyak 115 orang.

Kepala BKPSDM Provinsi Papua Tengah, Roland James mengungkapkan kenaikan pangkat bagi PNS merupakan salah satu cara untuk meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian PNS kepada negara.

Foto bersama usai pelaksanaan ujian kenaikan pangkat dan penyesuaian ijazah di Nabire, Papua Tengah. (Dok Pemprov Papua Tengah)

Roland juga menegaskan kenaiakan pangkat bukanlah hak, namun penghargaan yang diberikan karena prestasi kerja yang diperoleh berdasarkan asas kompetensi.

“Pemprov Papua Tengah telah berkomitmen untuk mewujudkan manajemen ASN yang baik. Salah satunya memfasilitasi para ASN yang ingin mengembangkan karir dalam hal kenaikan pangkat golongan II/D ke golongan III/A serta golongan III/D ke golongan IV/A dan ujian penyesuaian ijazah,” terangnya, Rabu 27 Maret 2024.

Melalui ujian dinas dan penyesuaian ijazah ini, Roland bilang, para peserta akan mengisi soal-soal untuk mengukur kompetensinya, baik dalam hal kompetensi manajerial maupun kompetensi teknis yang dimiliki.

Roland berharap ujian ini dapat menjadi wadah untuk menghadirkan ASN yang berkualitas sesuai kompetensi masing-masing. Dia juga meminta peserta seruis mengikuti ujian dan bukan berfikir sebagai formalitas kenaikan pangkat. *** (Rilis)

Artikel ini telah dibaca 47 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Ribka Haluk Sedih, APBD Mimika Besar Tapi Banyak Masyarakat Miskin

26 July 2024 - 21:44 WIT

Kunjungi Timika, Ketum PKK Pusat Sapa Anak-anak Kwamki Narama

26 July 2024 - 21:10 WIT

288 Calon Praja Papua Tengah Ikut Seleksi IPDN, Rebut 27 Kuota

25 July 2024 - 13:09 WIT

Puncak HAN 2024, Ribka Haluk Ajak Lindungi Anak dan Setop Bullying

23 July 2024 - 19:24 WIT

Dekranasda Papua Tengah Terbaik Ketiga dalam Pameran Forum PKP UMKM

23 July 2024 - 16:03 WIT

Puncak Jaya Sudah Kondusif, Ribka Haluk Minta Setop Sebar Hoaks

19 July 2024 - 21:47 WIT

Trending di KABAR PAPUA TENGAH