Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA · 1 Nov 2024 21:21 WIT

Soal Program Makan Bergizi, Pemprov Papua Ingin Manfaatkan Kearifan Lokal


					Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong memimpin rapat bersama bupati dan walikota membahas program makan siang bergizi bagi pelajar di daerah. (KabarPapua.co/Imelda) Perbesar

Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong memimpin rapat bersama bupati dan walikota membahas program makan siang bergizi bagi pelajar di daerah. (KabarPapua.co/Imelda)

KABARPAPUA.COKota Jayapura – Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong melakukan pertemuan dengan Bupati dan Walikota terkait uji coba implementasi program makan siang bergizi bagi pelajar.

Selain membahas program makan bergizi gratis, pertemuan itu juga membahas kinerja kepala daerah di Papua.

“Jadi saya panggil mereka untuk mengevaluasi kinerja mereka termasuk dengan daya serap terhadap anggaran yang menjadi prioritas saya khususnya masalah penanganan stunting,” ujar Ramses, Jumat 1 November 2024.

Ramses pun menjelaskan soal program Presiden Prabowo untuk pelajar.  Ia menyebut, Pemerintah Provinsi Papua menginginkan agar Pemda Kabupaten/Kota dapat memanfaatkan kearifan lokal di daerah masing-masing.

“Jadi bagaimana kita membuat satu simulasi untuk makan bergizi. Karena di Jawa dan di Papua ini kan pastikan berbeda,” katanya.

Ia menjelaskan, Papua tidak harus menyamakan dengan Pulau Jawa terkait implementasi program makan siang gratis. Dengan adanya simulasi yang dibentuk oleh kepala daerah, program tersebut diharapkan dapat berjalan pertengah bulan.

“Kita tidak harus samakan dengan di Jawa tetapi kandungan asupan gizinya itu mencukupi. Untuk itu, saya minta tadi para Bupati/Walikota bentuk simulasinya seperti apa. Diukur kadar kandungan kalorinya, gizinya sama dengan nutrisinya lengkap,” bebernya.

Pemprov Papua berencana akan memulai program makan bergizi di Sekolah Dasar (SD) di Jayapura. “Kita cari sekolah yang berdekatan. Kalau bisa membuat satu penilaian. Namun poinnya kita harus memanfaatkan kearifan lokal,”pungkasnya. *** (Imelda)

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Trans Wamena-Karubaga Usai Hadiri Kampanye Akbar

25 November 2024 - 19:07 WIT

Pemkot Jayapura Apresiasi Kapolresta Dukung Program Swasembada Pangan Prabowo

21 November 2024 - 19:59 WIT

Angka Konsumsi Ikan di Kota Jayapura Naik Jadi 93,5 Persen

21 November 2024 - 19:19 WIT

Kemenag Papua Tingkatkan Transparansi Informasi Lewat Ngobrol Bareng Media Lokal

19 November 2024 - 19:55 WIT

Over Target, Imigrasi Jayapura Optimis PNBP 2024 Tembus Rp 7,4 Miliar

15 November 2024 - 19:02 WIT

Awal 2025, Pemkot Jayapura Ekspor Perdana Ikan Tuna ke Jepang dan Amerika

14 November 2024 - 21:48 WIT

Trending di KABAR PAPUA