KABARPAPUA.CO, Timika – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di area kerja PT Freeport Indonesia (PTFI) sukses digelar pada Rabu 14 Februari 2024. Pemungutan suara dilakukan di seluruh area kerja Jobsite PTFI.
PT Freeport juga menyiapkan tiga TPS tertinggi se-Indonesia. TPS tersebut yakni TPS 901 di Surabaya Office, TPS 902 Mega Shop, dan TPS 903 GBT Auditorium Grasberg.
Ketiga TPS berada di ketinggian 4000 meter di atas permukaan laut. Sekitar 600 karyawan PTFI menjalankan pemungutan suara di TPS ini.
Sebelum melaksanakan pemungutan suara, Kelompok Tim Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS Khusus Pekerja Freeport mendapat pembekalan bimbingan teknis (bimtek).
Bimtek berlangsung di Community Hall Tembagapura dan di Gedung Multipurpose Kuala Kencana pada Kamis 8 Februari 2024.
Bantu Kirim Kotak Suara Pakai Helikopter
PT Freeport juga memberikan dukungan dalam pengiriman kotak suara pada Selasa 13 Februari 2024. Pengiriman dilakukan dengan menggunakan transportasi udara berupa helikopter.
Total 55 kotak suara untuk dua kampung, yakni 20 kotak suara untuk 4 TPS Kampung Arwanop, dan 35 Kotak Suara untuk 7 TPSKampung Tsinga.
“Ini guna mendukung suksesnya pelaksanaan pemungutan suara bagi masyarakat yang berada di sekitar area operasi perusahaan,” kata Vice President Government Relations Jobsite PTFI, Josephina Lenny.
48 TPS Khusus di Area Kerja PT Freeport
Dalam penyelenggaraan Pemilu, PT Freeport bersama Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Mimika menyiapkan 48 TPS khusus di area kerja Freeport. 38 TPS terletak area dataran tinggi Tembagapura dan sekitarnya, sedangkan 10 TPS di area dataran rendah Kuala Kencana dan sekitarnya.
PT Freeport juga mendukung pelaksanaan pemungutan suara pemilu di area kerja untuk karyawan yang berada di area Jobsite. Tim PPD dan PPS ini membantu memindahkan nama calon pemilih dari DPT daerah asal ke DPT Mimika.
“Pada masa persiapan pemilu 2024, PTFI bekerja sama dengan Komisi Pemilihan UmumDaerah (KPUD) Mimika memberikan layanan pengkinian data bersama Panitia Pemilihan Distrik (PPD) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) agar karyawan dapat melakukan pemungutan suara di area kerja”, kata Manajer Government Relations Jobsite PTFI, Paul Laly. *** (Rilis)