Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PUNCAK · 15 Jul 2024 14:10 WIT

Pemkab Puncak-Poltekkes Kemenkes Jayapura Jalin Kerja Sama 


					Kerja sama pendidikan Poltekkes Jayapura-Pemkab Puncak. Foto: Pemkab Puncak Perbesar

Kerja sama pendidikan Poltekkes Jayapura-Pemkab Puncak. Foto: Pemkab Puncak

KABARPAPUA.CO, Ilaga– Pemkab Puncak bekerjasama dengan Poltekkes Kemenkes Jayapura dengan melakukan MoU atau Memorandum of Understanding dalam bidang pendidikan. Penandatanganan MoU dilakukan di ruang pertemuan BPKAD Pemkab Puncak, Sabtu 13 Juli 2024.

MoU bertujuan mendorong peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, khususnya tenaga bidan dan perawat. 

Secara bersamaan juga, dilakukan pelepasan secara simbolis  60 putra putri Puncak yang akan menjadi mahasiswa/mahasiswi Poltekkes. 60 orang tersebut terdiri dari 20 orang akan kuliah di kebidanan dan 40 keperawatan.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Pj Bupati Puncak, Ir. Darwin H.L. Tobing, MM yang didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Puncak, Sugiman, SSTP dengan Wakil Direktur III Poltekes Kemenkes Jayapura, Dr. Jems Kifen Roget Maay, S.Kep.,Ns.,M.Sc.

Pj Bupati Puncak, Darwin Tobing menjelaskan penandatangan MoU dalam rangka peningkatan kapasitas pendidikan bagi tenaga bidan dan perawat.

Kerja sama pendidikan Poltekkes Jayapura-Pemkab Puncak. Foto: Pemkab Puncak

“Dalam MoU tertuang kesepakatan 60 orang yang akan dibiayai pemda yang terdiri dari bidan 20 orang dan perawat 40 orang,” jelasnya.

Dirinya berharap, para mahasiswa/mahasiswi dalam mengikuti pendidikannya hingga tuntas dan bertanggung jawab.

“Kami harapkan, kalian benar-benar menjadi drum yang berisi. Jangan datang  kosong, lalu di pertengahan main-main dan kita pulang kosong lagi. Sementara kita mengorbankan anggaran . Jadi, harus kuliah dengan baik,” jelasnya.

Darwin bilang, penandatanganan MoU dilakukan sebagai wujud  dukungan Pemkab Puncak terhadap dunia kesehatan di Puncak.

Wakil Direktur III Poltekes Kemenkes Jayapura, Jems Kifen Roget Maay menyebutkan dalam prosesnya, mahasiswa/i yang akan menempuh ilmu di Poltekkes sudah diseleksi di Timika.  Dari seleksi tersebut terpilih 60 orang. Ada beberapa tahapan seleksi yakni seleksi pertama, kedua , tes kesehatan dan wawancara.

“Dalam tahap awal, banyak didapati calon mahasiswa/i kurang dalam transfer knowledgenya, maka ada yang tak terpilih,” ujarnya.

Untuk kuliah di kesehatan adalah implikasi praktek pendidikan dari  sekolah dasar SD, SMP, SMA. Jika itu tidak terpenuhi, maka akan susah untuk mengenyam pendidikan di kesehatan. *** (Diskominfo Puncak)

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Kabupaten Puncak Sabet Juara Umum Pesparawi XIV untuk Papua Tengah

9 December 2024 - 22:37 WIT

Patut Dibanggakan, Etnik Inkulturasi Kontingan Puncak Raih Emas di Pesparawi XIV

7 December 2024 - 13:19 WIT

Kontingen Puncak Raih Poin Tertinggi di 5 Kategori Pesparawi se-Tanah Papua

4 December 2024 - 22:45 WIT

Gerbang Natal, Pj Bupati: Jadikan Puncak seperti Betlehem, Penuh Kedamaian

2 December 2024 - 18:15 WIT

Pemkab Puncak: Pilkada Susulan di Beoga dan Sinak Berjalan Aman dan Lancar

28 November 2024 - 21:25 WIT

Unggul di Ibu Kota Puncak, Pasangan PAS Yakin Menang 75 Persen

27 November 2024 - 20:03 WIT

Trending di KABAR PUNCAK