KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Direktur RSUD Dok II Jayapura, Drg Aloysius Giyai membulatkan tekadnya maju dalam Pemilihan Wali Kota Jayapura (Pilwakot) 2024.
Fakta ini menyusul kehadirannya dalam mengikuti uji kelayakan dan kepatutan kelayakan (fit and proper test) di Kantor Dewan Pimpinan Daerah Gerindra Papua, Jumat 31 Mei 2024.
Dalam menjalani serangkaian proses fit and proper test, Aloysius Giyai membawa sejumlah visi dan misi serta program kerja demi pembangunan Kota Jayapura pada lima tahun kedepan.
Aloysius Giyai tidak segan-segan membongkar sederet program utamanya dalam membangun kota Jayapura. Program ini soal penjaminan pembiayaan pendidikan secara profesional yaitu OAP Port Numbay. Lalu, OAP tanah Papua, dan masyarakat nusantara yang berkarya dan hidup di Kota Jayapura.
Program kedua adalah menciptakan inovasi ekonomi kreatif dan roda perputaran ekonomi. Inflasi Kota Jayapura untuk menghidupkan roda perputaran transaksi jual beli di Port Numbay. “Menciptakan stabilitas keamanan dan kenyamanan di Kota Jayapura,” ujar Aloysius Giyai.
Program ketiga adalah mewujudkan implementasi roh Otsus Papua bagi orang asli Port Numbay. Kemudian keberpihakan, pemberdayaan dan proteksi pemetaan tanah sisa maupun kehidupan sosial budaya masyarakat Port Numbay.
Jadikan Kota Jayapura Barometer di Tanah Papua
Selain itu juga menjadikan Kota Jayapura barometer di tanah Papua, nasionalisme serta memperkuat kerja kemitraan kolaborasi kemitraan sinergitas pada semua pihak.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada DPD Partai Gerindra Papua, yang telah melakukan fit and proper test hari ini. Pada prinsipnya jika mendapat dukungan rekomendasi dari partai, saya langsung bergerak cepat lakukan perubahan di atas tanah Port Numbay,” kata Aloysius.
Sementara itu visi dari Bakal Calon Wali Kota Jayapura ini yakni mewujudkan kota Jayapura sebagai kota bersejarah yang berkualitas. Kemudian, bermartabat dan sejahtera di atas Tanah Tabi.
“Misi saya meningkatkan kualitas, kualitas kesehatan, tingkatkan pertumbuhan ekonomi, tingkatkan investasi daerah perkotaan kota Jayapura dan pemberdayaan masyarakat Tabi,” ungkapnya.
Ketua DPD Gerindra Papua Pegunungan, Natan Pahabol menyampaikan proses pentahapan fit and proper test adalah penggabungan dari DPD Gerindra Papua, Papua Pegunungan, dan Papua tengah.
“Dalam tahapan ini kita lihat paparan visi dan misi dari bupati, wali kota, gubernur. Proses tahapan ini telah dimulai pada tanggal 29, dan 31 Mei 2024 akan berakhir. Setiap hari kami layani 1-6 Bakal Calon, dengan rata-rata 1 jam lebih memaparkan visi dan misi mereka,” ucap Natan.
Dari hasil fit and proper tes ini, DPD Partai Gerindra pada dasarnya menerima semua visi dan misi yang disampaikan. Selanjutnya DPD akan meneruskan hasil tahapan ini ke DPP pada awal bulan Juni.
“Dengan mekanisme dan sistem yang ada di DPP, pasti mereka akan menilai dan menindaklanjuti semua bakal calon yang mendaftar. Jadi soal hasilnya nanti DPP yang akan memutuskan,” pungkasnya. *** (Imelda)